HIK. HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN IMAN KASIH.
Sabtu, 07 Oktober 2017
PW. Santa Perawan Maria, Ratu Rosario
Sabtu Pertama
Sabtu Imam
Bar 4:5-12,27-29; Mzm 69:33-37; Luk 10:17-24
HARAPAN IMAN KASIH.
Sabtu, 07 Oktober 2017
PW. Santa Perawan Maria, Ratu Rosario
Sabtu Pertama
Sabtu Imam
Bar 4:5-12,27-29; Mzm 69:33-37; Luk 10:17-24
“Gaudium evangelium – Sukacita injili.”
Inilah salah satu harapan iman bahwa hidup harian kita selalu dipenuhi dengan nada dasar “syukur”, karena sesungguhnya sukacita merupakan kekuatan dan perlindungan dalam hidup kita (bdk. Nehemia 8:11).
Adapun "SLJJ" supaya kita dapat memiliki “gaudium evangelium, antara lain: Spirit Love Joy Justice.
1. Spirit - Semangat.
Seperti Yesus yang penuh semangat, para murid juga bersemangat keluar masuk kampung untuk memberitakan injil dalam namaNya.
Seperti Yesus yang penuh semangat, para murid juga bersemangat keluar masuk kampung untuk memberitakan injil dalam namaNya.
2. LOVE - Cinta.
Seperti Yesus yang selalu memiliki kasih, para murid yang sudah banyak diberi rahmat Tuhan itu juga memiliki kasih kepada sesama. Mereka menyembuhkan yang sakit dan mengusir setan.
Seperti Yesus yang selalu memiliki kasih, para murid yang sudah banyak diberi rahmat Tuhan itu juga memiliki kasih kepada sesama. Mereka menyembuhkan yang sakit dan mengusir setan.
3. JOY - Sukacita.
Seperti Yesus yang penuh syukur, ke70 muridNya itu juga kembali dengan gembira karena keberhasilan mereka terutama dalam mengusir banyak roh jahat. Pastinya, kegembiraan Kristus adalah sukacita yang penuh karena bergembira dalam Roh. Namun, bagaikan air yang dalam, sukacitaNya tidak banyak bersuara. Ini adalah sukacita yang tidak bisa diganggu orang lain: "Bersukacitalah karna namamu ada terdaftar di sorga."
Seperti Yesus yang penuh syukur, ke70 muridNya itu juga kembali dengan gembira karena keberhasilan mereka terutama dalam mengusir banyak roh jahat. Pastinya, kegembiraan Kristus adalah sukacita yang penuh karena bergembira dalam Roh. Namun, bagaikan air yang dalam, sukacitaNya tidak banyak bersuara. Ini adalah sukacita yang tidak bisa diganggu orang lain: "Bersukacitalah karna namamu ada terdaftar di sorga."
‘4. JUSTICE - Keadilan.
Yesus selalu bersikap adil dan tidak akan membiarkan para muridNya mengalami ketidakadilan. Itu sebabnya Yesus memberikan dua kuasa dasar, yakni daya guna & daya tahan:
Yesus selalu bersikap adil dan tidak akan membiarkan para muridNya mengalami ketidakadilan. Itu sebabnya Yesus memberikan dua kuasa dasar, yakni daya guna & daya tahan:
Kita berdaya guna karena bisa "menginjak" ular & kalajengking, setan & roh jahat, si ular tua: "Kamu akan meremukkan kepala mereka dalam namaKu" (Kej 3:15), "Kamu akan menginjak mereka di bawah kakimu” (Mzm. 91:13).
Kita juga bisa berdaya tahan karena "Tidak ada yang akan membahayakan kamu, baik ular/kalajengking, meskipun kamu disiksa/dilemparkan ke dalam penjara di bawah tanah bersama binatang-binatang itu (Kis. 28:5, Markus 16:18).
Sudahkah kita mempunyai "SLJJ" iman setiap harinya?
Sudahkah kita mempunyai "SLJJ" iman setiap harinya?
"Ikan louhan di Senayan - Berkat Tuhan buat kita sekalian."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
NB:
“Hendaklah kita mencari surga itu dan marilah kita mencarinya melalui dan bersama Bunda Maria karena ia menjadi "tanda yang kelihatan dari rahmat yang tak kelihatan" (the visible sign of an invisible grace).
“Hendaklah kita mencari surga itu dan marilah kita mencarinya melalui dan bersama Bunda Maria karena ia menjadi "tanda yang kelihatan dari rahmat yang tak kelihatan" (the visible sign of an invisible grace).
A.
Kutipan Teks Misa:
Sebagai doa damai, rosario selalu dan akan selalu menjadi doa keluarga dan doa untuk keluarga. Ada saatnya dulu, bahwa doa ini menjadi doa kesayangan keluarga, dan doa ini yang membawa setiap anggota keluarga menjadi sekat satu sama lain…. Kita perlu kembali kepada kebiasaan doa keluarga bersama berdoa untuk keluarga-keluarga…. Keluarga yang berdoa bersama, akan tetap tinggal bersama. … Para anggota keluarga, dengan mengarahkan pandangan pada Yesus juga akan mempu memandang satu sama lain dengan mata kasih, siap untuk berbagi, untuk saling mendukung, saling mengampuni dan melihat perjanjian kasih mereka diperbaharui oleh Roh Allah sendiri.” (Rosarium Virginis Mariae, 41, Paus Yohanes Paulus II)
Kutipan Teks Misa:
Sebagai doa damai, rosario selalu dan akan selalu menjadi doa keluarga dan doa untuk keluarga. Ada saatnya dulu, bahwa doa ini menjadi doa kesayangan keluarga, dan doa ini yang membawa setiap anggota keluarga menjadi sekat satu sama lain…. Kita perlu kembali kepada kebiasaan doa keluarga bersama berdoa untuk keluarga-keluarga…. Keluarga yang berdoa bersama, akan tetap tinggal bersama. … Para anggota keluarga, dengan mengarahkan pandangan pada Yesus juga akan mempu memandang satu sama lain dengan mata kasih, siap untuk berbagi, untuk saling mendukung, saling mengampuni dan melihat perjanjian kasih mereka diperbaharui oleh Roh Allah sendiri.” (Rosarium Virginis Mariae, 41, Paus Yohanes Paulus II)
Antifon Pembuka (Bdk. Luk 1:28, 42)
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu.
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau di antara wanita, dan terpujilah buah tubuhmu.
Hail Mary, full of grace, the Lord is with you. Blessed are you among women and blessed is the fruit of your womb.
Doa Pembuka
Allah Bapa Yang Mahamurah, kami mengetahui dari kabar malaikat bahwa Yesus Kristus, Putra-Mu, menjadi manusia. Kami mohon, curahkanlah rahmat-Mu ke dalam hati kami, supaya berkat sengsara dan salib-Nya kami diantar kepada kebangkitan mulia. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Allah Bapa Yang Mahamurah, kami mengetahui dari kabar malaikat bahwa Yesus Kristus, Putra-Mu, menjadi manusia. Kami mohon, curahkanlah rahmat-Mu ke dalam hati kami, supaya berkat sengsara dan salib-Nya kami diantar kepada kebangkitan mulia. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
Umat Israel jatuh dalam dosa. Hal inilah membawa kesedihan besar bagi Tuhan. Bencana bagi umat Tuhan tidak terhindarkan. Namun, Tuhan tidak pernah meninggalkan umat-Nya.
Bacaan dari Kitab Barukh (4:5-12.27-29)
"Allah telah mengirimkan segala bencana ini kepadamu, dan Dia pulalah yang akan mengirimkan sukacita kepadamu. "
"Allah telah mengirimkan segala bencana ini kepadamu, dan Dia pulalah yang akan mengirimkan sukacita kepadamu. "
Kuatkanlah hatimu, hai bangsaku yang menyandang nama Israel! Kalian telah dijual kepada bangsa-bangsa lain, tetapi tidak untuk dibinasakan. Karena telah memurkakan Tuhan, maka kalian diserahkan kepada para lawan. Sebab kalian telah membuat murka Penciptamu dengan mempersembahkan kurban kepada setan, bukan kepada Allah. Kalian telah melupakan Pengasuhmu, yakni Allah kekal, dan hati Yerusalem, ibu pengasuhmu telah kalian buat sedih. Melihat murka Allah mendatangi dirimu maka Yerusalem berkata, “Dengarlah, hai sekalian tetangga Sion! Allah telah mengirim kepadaku kesedihan besar.” Sebab aku melihat anak-anakku tertawan sebagaimana telah ditentukan oleh Yang Kekal bagi mereka. Mereka telah kuasuh dengan sukacita, tetapi sekarang kulihat mereka pergi dengan tangisan dan sedih hati. Janganlah seorang pun bersukaria atas diriku, seorang janda yang telah ditinggalkan banyak anak. Karena dosa anak-anakku aku menjadi kesepian, sebab mereka telah berpaling dari hukum Taurat Allah. Kuatkanlah hatimu, hai anak-anakku, berserulah kepada Allah, Dia yang mengirim bencana itu akan ingat kepadamu lagi. Seperti dahulu kamu selalu berangan-angan untuk menjauhkan diri dari Allah, demikian hendaklah kalian sekarang berbalik mencari Dia dengan sepuluh kali lebih rajin. Memang Dialah yang telah mengirimkan bencana itu kepadamu, tetapi Dia pulalah yang akan mengirimkan sukacita abadi bersama dengan penyelamatanmu.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
U. Syukur kepada Allah
Mazmur Tanggapan
Ref. Tuhan mendengarkan kaum miskin.
Ayat. (Mzm 69: 33-35.36-37)
1. Lihatlah, hai orang-orang yang rendah hati, dan bersukacitalah; biarlah hatimu hidup kembali, hai kamu yang mencari Allah! Sebab Tuhan mendengarkan orang-orang miskin, dan tidak memandang hina orang-orang-Nya yang ada dalam tahanan. Biarlah langit dan bumi memuji-muji Dia, lautan dan segala yang bergerak di dalamnya.
2. Sebab Allah akan menyelamatkan Sion dan membangun kota-kota Yehuda, supaya orang-orang diam di sana dan memilikinya; anak cucu hamba-hamba-Nya akan mewarisinya, dan orang-orang yang mencintai nama-Nya akan diam di situ.
Ref. Tuhan mendengarkan kaum miskin.
Ayat. (Mzm 69: 33-35.36-37)
1. Lihatlah, hai orang-orang yang rendah hati, dan bersukacitalah; biarlah hatimu hidup kembali, hai kamu yang mencari Allah! Sebab Tuhan mendengarkan orang-orang miskin, dan tidak memandang hina orang-orang-Nya yang ada dalam tahanan. Biarlah langit dan bumi memuji-muji Dia, lautan dan segala yang bergerak di dalamnya.
2. Sebab Allah akan menyelamatkan Sion dan membangun kota-kota Yehuda, supaya orang-orang diam di sana dan memilikinya; anak cucu hamba-hamba-Nya akan mewarisinya, dan orang-orang yang mencintai nama-Nya akan diam di situ.
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. (Luk 11:25)
Terpujilah Engkau, Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri kerajaan Kaunyatakan kepada orang kecil.
Ref. Alleluya, alleluya
Ayat. (Luk 11:25)
Terpujilah Engkau, Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri kerajaan Kaunyatakan kepada orang kecil.
Para murid pulang dari tugas perutusan dengan gembira. Mereka menyaksikan sendiri bagaimana Tuhan berkarya. Setan-setan pun takluk demi nama Tuhan. Tuhan sungguh telah menyatakan Diri-Nya kepada orang kecil.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (10:17-24)
"Bersukacitalah karena nama-Mu terdaftar di surga."
"Bersukacitalah karena nama-Mu terdaftar di surga."
Pada waktu itu ketujuhpuluh murid Yesus kembali dari perutusannya dengan bergembira dan berkata, “Tuhan, setan-setan pun takluk kepada kami demi nama-Mu.” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit. Sesungguhnya Aku telah memberi kalian kuasa untuk menginjak-injak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tiada yang dapat membahayakan kalian. Namun demikian, janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu terdaftar di surga.” Pada waktu itu juga bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata, “Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Kausembunyikan bagi orang bijak dan pandai, tetapi Kaunyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan di hati-Mu. Segala sesuatu telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tiada seorang pun yang tahu siapakah Anak selain Bapa, dan siapakah Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak berkenan menyatakannya.” Sesudah itu berpalinglah Yesus kepada para murid dan berkata, “Berbahagialah mata yang melihat apa yang kalian lihat. Karena Aku berkata kepadamu: Banyak nabi dan raja ingin melihat apa yang kalian lihat, tetapi tidak melihatnya dan ingin mendengar apa yang kalian dengar, tetapi tidak mendengarnya.”
Berbahagialah orang yang mendengarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
U. Sabda-Mu adalah jalan, kebenaran dan hidup kami.
Antifon Komuni (Luk 1:31)
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Behold, you will conceive in your womb and bear a son, and you shall name him Jesus.
Doa Malam
Tuhan Yesus, kami bersyukur atas rahmat pembaptisan sehingga kami mempunyai kesempatan menjadi anak-anak Allah. Buatlah kami mampu untuk terlibat dalam pengajaran, pewartaan dan saksi sebagai murid-murid-Mu. Engkaulah sumber kekuatan kami. Amin.
Tuhan Yesus, kami bersyukur atas rahmat pembaptisan sehingga kami mempunyai kesempatan menjadi anak-anak Allah. Buatlah kami mampu untuk terlibat dalam pengajaran, pewartaan dan saksi sebagai murid-murid-Mu. Engkaulah sumber kekuatan kami. Amin.
B.
“MARY’S WAY”: ROSARIO – SEKOLAH DOA
“MARY’S WAY”: ROSARIO – SEKOLAH DOA
Doa rosario adalah doa bersama Maria dengan terus mendaraskan Salam Maria sambil merenung-kenangkan peristiwa-peristiwa inti hidup Yesus dan Maria sambil menghitung biji rosario.
Tercandra, kebiasaan berdoa dengan menggunakan hitungan biji-bijian sudah sangat tua usianya:
- Orang Peru kuno sudah memakai hitungan manik-manik dalam doa mereka.
- Di Ninive (abad IX SM), ditemukan angka pahatan yang memperlihatkan sebuah untaian manik-manik.
- Orang Hindu dan Bunda di Cina, India dan Jepang sudah lama mengenal kebiasaan berdoa sambil memakai hitungan biji-bijian.
- Umat Islam mengenal doa yang disebut "doa tasbih", yaitu doa yang terdiri atas sebuah untaian 99 butir untuk menyebut nama Allah yang Mahaesa.
- Tasbih yang sama sudah ada pada umat Kristen Timur (Yunani) sejak lama yang mengulang-ulang doa pendek tertentu dengan menyebut nama Allah dan Yesus Kristus.
- Rangkaian doa tasbih ditemukan dalam kuburan Santa Getrudis dari Nivella pada abad yang ke IV.
- Para pertapa di padang gurun dulu juga biasa memakai hitungan biji tasbih dalam doa mereka. Para pertapa itu mempunyai sebuah bakul berisikan semacam kelereng, yang berfungsi untuk menghubungkan doa-doa mereka yang diucapkannya setiap hari.
- Orang Peru kuno sudah memakai hitungan manik-manik dalam doa mereka.
- Di Ninive (abad IX SM), ditemukan angka pahatan yang memperlihatkan sebuah untaian manik-manik.
- Orang Hindu dan Bunda di Cina, India dan Jepang sudah lama mengenal kebiasaan berdoa sambil memakai hitungan biji-bijian.
- Umat Islam mengenal doa yang disebut "doa tasbih", yaitu doa yang terdiri atas sebuah untaian 99 butir untuk menyebut nama Allah yang Mahaesa.
- Tasbih yang sama sudah ada pada umat Kristen Timur (Yunani) sejak lama yang mengulang-ulang doa pendek tertentu dengan menyebut nama Allah dan Yesus Kristus.
- Rangkaian doa tasbih ditemukan dalam kuburan Santa Getrudis dari Nivella pada abad yang ke IV.
- Para pertapa di padang gurun dulu juga biasa memakai hitungan biji tasbih dalam doa mereka. Para pertapa itu mempunyai sebuah bakul berisikan semacam kelereng, yang berfungsi untuk menghubungkan doa-doa mereka yang diucapkannya setiap hari.
Pelbagai fenomen itu menyiratkan bahwa pemakaian hitungan biji tasbih dalam doa-doa sudah sangat tua usianya dan merupakan suatu gejala umum pada setiap agama, dan umumnya bertujuan untuk menghitung doa doa tertentu sehingga mudah untuk didaraskan bersama sekaligus membantu untuk lebih ber-konsentrasi dalam doa-berdoa.
Rosario sendiri berarti "Mahkota Mawar". Bunda Maria menyatakan kepada beberapa orang kudus bahwa setiap kali mereka mendaraskan satu Salam Maria, mereka memberinya sekuntum mawar yang indah dan setiap mendaraskan rosario secara lengkap mereka memberinya sebuah mahkota mawar.
Di Eropa, bunga mempunyai arti yang sangat penting: tanda cinta, perhatian atau penghormatan. Pada abad pertengahan khususnya, seorang hamba mempunyai kebiasaan merangkai-kan karangan bunga mawar untuk kemudian dipersembahkan kepada tuannya. Nah, diperkirakan bahwa umat kristiani pada zaman ini secara imitatif mengambil alih kebiasaan ini. Dalam devosi kepada Maria, umat kristiani menyadari diri sebagai hamba-hamba Maria, yang siap merangkai-kan bunga mawar (wreaths and crowns of roses) untuk dipersembahkan kepada Maria.
Di Eropa, bunga mempunyai arti yang sangat penting: tanda cinta, perhatian atau penghormatan. Pada abad pertengahan khususnya, seorang hamba mempunyai kebiasaan merangkai-kan karangan bunga mawar untuk kemudian dipersembahkan kepada tuannya. Nah, diperkirakan bahwa umat kristiani pada zaman ini secara imitatif mengambil alih kebiasaan ini. Dalam devosi kepada Maria, umat kristiani menyadari diri sebagai hamba-hamba Maria, yang siap merangkai-kan bunga mawar (wreaths and crowns of roses) untuk dipersembahkan kepada Maria.
Demikianlah devosi Maria pada abad pertengahan berpusat pada simbol bunga mawar. Caranya? Umat Kristiani merangkai-kan bunga mawar menjadi semacam mahkota, lalu meletakkannya di rumah ibadat, persis di depan gambar atau patung Bunda Maria. Dalam proses merangkaikan bunga mawar itu, mereka ber-“tribute”, mengucapkan litani dan doa atau lagu-lagu pujian kepada Maria.
Doa rosario sendiri diwariskan kepada Gereja oleh para kudus, termasuk St. Dominikus, pendiri Ordo Praedicatorium (OP), yang menerimanya langsung dari Bunda Maria sebagai sarana yang ampuh untuk mempertobatkan kaum bidaah Albigensia dan pendosa-pendosa lainnya pada waktu itu (Bdk: RJK, “XXI-Interupsi”, Kanisius; De Dignitate Psalterii, Beato Alan de la Roche).
Kemudian pada abad XV, doa rosario makin dikenal dimana-mana seiring dengan ditemukannya mesin cetak. Adapun buku kecil yang dicetak di Ulm (Jerman) tahun 1483 menganjurkan tiga rangkaian gambar, masing-masing memuat lima lukisan tersendiri, yaitu:
“5 sukacita Maria” (peristiwa gembira),
“5 penumpahan darah Yesus” (peristiwa sedih)
“5 sukacita Maria setelah kebangkitan Yesus” (peristiwa mulia).
“5 sukacita Maria” (peristiwa gembira),
“5 penumpahan darah Yesus” (peristiwa sedih)
“5 sukacita Maria setelah kebangkitan Yesus” (peristiwa mulia).
Jadi Inilah ke-15 peristiwa rosario yang umum kita kenal, dan daftar ini-pun disahkan Paus Pius V ketika menetapkan doa rosario sebagai doa yang sah pada tahun 1569.
Sebuah dokumen resmi dari Gereja, yang pertama berbicara soal peran doa rosario, yakni Ensiklik “Supremi Apostolatus Officio”, yang dikeluarkan oleh Paus Leo XIII pada 1 September 1883. Dikatakan dengan lugas dalam ensiklik itu bahwa, doa rosario sangat membantu hidup rohani dan orang yang biasa berdoa rosario biasanya pula menyebarkan semacam odor sanctitatis, aroma kesucian, karena doa rosario itu adalah doa Yesus Kristus sendiri, sebuah doa sederhana tapi banyak berbicara tentang misteri cinta Tuhan.
Pada abad XX, mengacu pada ensiklik “Marialis Cultus”, yakni sebuah surat apostolik Mariologi dari Paus Paulus VI yang dikeluarkan pada tanggal 2 Februari 1974, yang membicarakan tentang doa rosario sebagai ringkasan Injil, Paus Yohanes Paulus II dalam ensiklik “Rosarium Virginis Mariae” (16 Oktober 2002), merasa perlu melengkapi pola baru pada doa rosario yaitu peristiwa Terang (Cahaya).
Paus Yohanes Paulus II mengatakan:
“Agar doa rosario menjadi ringkasan Injil yang lebih utuh, tepatlah ditambahkan renungan tentang peristiwa-peristiwa amat penting dalam pelayanan Yesus di hadapan umum antar pembaptisan dan sengsaraNya. Peristiwa-peristiwa baru ini ditempatkan sesudah renungan sekitar inkarnasi dan kehidupan Yesus yang tersembunyi (peristiwa gembira) dan sebelum renungan yang berpusat pada sengsaraNya (peristiwa sedih) dan kenangan akan kebangkitanNya (peristiwa mulia). Jadi penambahan peristiwa baru ini dimaksudkan untuk memberi kesegaran dan untuk mengobarkan minat baru terhadap doa rosario dalam spritualitas Kristiani sebagai jalan lurus menuju lubuk hati Yesus, samudera sukacita dan terang sengsara dan kemuliaan".
“Agar doa rosario menjadi ringkasan Injil yang lebih utuh, tepatlah ditambahkan renungan tentang peristiwa-peristiwa amat penting dalam pelayanan Yesus di hadapan umum antar pembaptisan dan sengsaraNya. Peristiwa-peristiwa baru ini ditempatkan sesudah renungan sekitar inkarnasi dan kehidupan Yesus yang tersembunyi (peristiwa gembira) dan sebelum renungan yang berpusat pada sengsaraNya (peristiwa sedih) dan kenangan akan kebangkitanNya (peristiwa mulia). Jadi penambahan peristiwa baru ini dimaksudkan untuk memberi kesegaran dan untuk mengobarkan minat baru terhadap doa rosario dalam spritualitas Kristiani sebagai jalan lurus menuju lubuk hati Yesus, samudera sukacita dan terang sengsara dan kemuliaan".
Lebih lanjut, mengacu pada Paus Yohanes Paulus II, dalam “Rosarium Virginis Mariae” dikatakan bahwa doa rosario adalah sekolah doa, sebuah doa yang sederhana tapi banyak memberikan pelajaran iman yang mendalam. Dengan berdoa rosario, kita mengkontemplasikan wajah Yesus Kristus sendiri bersama Maria. Rosario juga mengajak mata batin kita untuk berdoa bersama dengan tahun liturgi Gereja, karena Maria sendiri adalah Bunda Gereja.
Secara sederhana, tercandra adanya enam keistimewaan dari doa rosario, al:
1. Doa rosario adalah sarana menjalin hubungan personal dengan Maria.
2. Doa rosario adalah doa bersama Maria yang ditujukan kepada Allah.
3. Doa rosario adalah doa bersama para kudus.
4. Doa rosario adalah doa repetisi - jadi bersifat meditatif
5. Doa rosario adalah doa yang mengajak kita masuk ke dalam titik-titik penting seluruh karya penyelamatan Allah.
6. Doa rosario adalah doa yang memuat hampir seluruh isi iman Gereja.
2. Doa rosario adalah doa bersama Maria yang ditujukan kepada Allah.
3. Doa rosario adalah doa bersama para kudus.
4. Doa rosario adalah doa repetisi - jadi bersifat meditatif
5. Doa rosario adalah doa yang mengajak kita masuk ke dalam titik-titik penting seluruh karya penyelamatan Allah.
6. Doa rosario adalah doa yang memuat hampir seluruh isi iman Gereja.
C.
HUBUNGAN SEJARAH ROSARIO DAN 150 MAZMUR
HUBUNGAN SEJARAH ROSARIO DAN 150 MAZMUR
Pada mulanya doa Gereja perdana berpusat pada kitab Mazmur. Para rahib biasanya membagi kitab Mazmur (waktu itu berbahasa latin), yang berjumlah 150 bab itu atas tiga bagian berdasarkan tiga pembagian waktu doa, yaitu pagi, siang dan malam, sehingga menjadi 3 kali 50 Mazmur. Sedangkan umat beriman, yang tidak dapat membaca bahasa latin, dapat mendaraskan 150 kali Doa Bapa Kami dan Salam Maria sebagai ganti 150 Mazmur (3 kali 50) dalam waktu sehari (Bdk. Katekismus Gereja Katolik, no.2678, dalam “Kesalehan Barat selama Abad Pertengahan”).
Dan untuk menjamin konsentrasi dalam berdoa, mereka memakai bantuan hitungan tasbih. Dengan demikian, pada mulanya doa rosario menjadi doa pengganti doa Mazmur bagi setiap orang yang tidak dapat fasih membaca mazmur dalam bahasa latin. Itu sebabnya juga, kadang doa rosario disebut "Kitab Mazmur Maria" (the Psalter of Our Lady).
Secara sederhana, doa rosario dalam kesejajarannya dengan doa Mazmur dapat dirincikan sebagai berikut:
- "Bapa Kami" sebagai pengganti Antiphon Mazmur
- Sepuluh kali doa "Salam Maria" berperan sebagai pengganti pendarasan Mazmur
- "Kemuliaan kepada Bapa..." berperan sebagai doa tanggapan dan penghormatan kepada Tritunggal Maha Kudus.
- "Bapa Kami" sebagai pengganti Antiphon Mazmur
- Sepuluh kali doa "Salam Maria" berperan sebagai pengganti pendarasan Mazmur
- "Kemuliaan kepada Bapa..." berperan sebagai doa tanggapan dan penghormatan kepada Tritunggal Maha Kudus.
Pastinya, karena doa rosario dirangkai -terutama dan pada hakekatnya- dari Doa Yesus dan Salam Malaikat, yaitu Bapa Kami dan Salam Maria, maka tanpa ragu-ragu kita mengakui doa itu sebagai sebuah doa devosi utama yang telah dipakai berabad-abad lamanya dalam Gereja Katolik. Ya, doa rosario adalah doa yang sederhana, seperti pribadi Maria karena doa rosario adalah untaian doa Salam Maria yang diulang-ulang, sambil merenungkan perjalanan hidup Yesus dan Maria selama di dunia.
Indahnya, pada setiap penampakannya di Fatima, Bunda Maria selalu menyerukan kepada anak-anak untuk berdoa rosario setiap hari, sebagai senjata ampuh bagi pertobatan manusia dan tercapainya perdamaian dunia: "Setiap orang, mulai dari dirinya sendiri, harus berdoa rosario dengan lebih khusyuk ..... dan benar-benar mempraktekkan yang kuanjurkan yaitu devosi Sabtu Pertama setiap bulan." (Pesan Bunda Maria Fatima kepada Lucia 1 Mei 1987).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar