“Kerendahan hati Yesus
jelas:
di Betlehem, di Nazaret, di Kalvari.
Akan tetapi, lebih tampak jelas di Ekaristi:
Ia merendahkan diri dalam hosti terkudus.
Lebih daripada diBetlehem,
lebih daripada di Nazaret,
lebih daripada di Kalvari.
Itulah sebabnya mengapa aku seharusnya mencintai Ekaristi.”
di Betlehem, di Nazaret, di Kalvari.
Akan tetapi, lebih tampak jelas di Ekaristi:
Ia merendahkan diri dalam hosti terkudus.
Lebih daripada diBetlehem,
lebih daripada di Nazaret,
lebih daripada di Kalvari.
Itulah sebabnya mengapa aku seharusnya mencintai Ekaristi.”
(Jose Maria
Escriva, El Camino Opus Dei, no. 533).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar