Senin 9 Des 2013

Pekan II Adven
Yes 35:1-10; Mzm 85:9ab-10.11-12.13-14; Luk 5:17-26

"Homo Laborens-Manusia Pekerja." Inilah slh satu ungkapan khas Filsafat Manusia yg juga sy ingat ketika pernah diminta memberi sesion di kompleks Polda Metro Jaya bhw eksistensi manusia jg hadir ktika mrk bekerja dg cipta rasa, karya+karsanya. Inilah juga yg dibuat ktika Yesus+org byk berkarya u/menyembuhkan orang lumpuh. 
Adapun "3 as" yg bisa kita ingat+buat dlm hdp kt sbg "manusia pekerja", al:

1. "Bekerja keras":
Ada bbrp orang yg mengusung seorang lumpuh di atas tempat tidur. Dg "hand", mrk berjuang+ berusaha u/membawa+menggotong dia masuk di tgh kerumunan byk org.

2. "Bekerja cerdas":
Krn banyaknya orang, mrk tdk dapat membawa masuk org lumpuh itu, maka mereka terus mencari akal ("head"). Dg cerdas, mrk naik ke atap rumah+membongkar atap itu shg bs menurunkan+membawa org lumpuh kpd Yesus. Mrk mencari solusi dan bukan sekedar sensasi/eksebisi.

3. "Bekerja iklas":
Di balik kerja keras+kerja cerdas mrk itu, terdapat "kerja iklas" ("heart") yg luar biasa. Mrk sukarela (+tdk sukar-rela), mrk tdk minta pamrih krn mrk bekerja bukan semata demi kepentingan sendiri tp u/org yg lumpuh. Intentio atau maksud dsr-nya adalah "pura" (tulus) dan tdk "pura pura" (penuh akal bulus). Karya+kerja iklas mrk semata demi keselamatan sesama yg kecil lemah miskin tersingkir/disingkirkan. Penuh dg empati+belarasa yg real+sejati, tdk membual+tdk basa basi. Bagaimana dg kita?

"Pasar Koja Pasar Kalibata-Mari sll bekerja dg nada dasar Cinta."
Tuhan memberkati+Bunda mrestui.
Fiat Lux! (@romojost.blogspot.com).