Pesta Yesus
Dipersembahkan di Bait Allah.
Mal. 3:1-4 / Ibr. 2:14-18; Mzm. 24:7,8,9,10; Luk. 2:22-40.
"Jubilate Deo- Pujilah Tuhan."
Inilah ajakan iman supaya kita mempersembahkan suka-duka hidup dengan penuh pujian kepadaNya.
Adapun beberapa tokoh yang berperan, antara lain:
Mal. 3:1-4 / Ibr. 2:14-18; Mzm. 24:7,8,9,10; Luk. 2:22-40.
"Jubilate Deo- Pujilah Tuhan."
Inilah ajakan iman supaya kita mempersembahkan suka-duka hidup dengan penuh pujian kepadaNya.
Adapun beberapa tokoh yang berperan, antara lain:
1.Yusuf dan Maria:
Mereka mengantar dan menyerahkan Yesus kepada Bapa.Dengan kata lain: kita diajak untuk mau mengantar dan menyerahkan keluarga kita kepada Tuhan. Adapun persembahan sepasang burung tekukur menunjukkan bahwa mereka adalah keluarga sederhana (Im 12:8). Ya, sejak awal, Tuhan memilih untuk hadir di tengah orang sederhana. (Luk 9:58; Mat 8:20; Why 2:9).
Mereka mengantar dan menyerahkan Yesus kepada Bapa.Dengan kata lain: kita diajak untuk mau mengantar dan menyerahkan keluarga kita kepada Tuhan. Adapun persembahan sepasang burung tekukur menunjukkan bahwa mereka adalah keluarga sederhana (Im 12:8). Ya, sejak awal, Tuhan memilih untuk hadir di tengah orang sederhana. (Luk 9:58; Mat 8:20; Why 2:9).
2.Simeon:
Ia adalah orang yang "benar/tulus" (Luk 1:6). Ini adalah terjemahan dari kata Yun: “dikaios” (Ibr: yasher), artinya "lurus". Dalam Perjanjian Lama, kata ini tidak hanya berarti kepatuhan kepada perintah tapi menunjukkan bahwa ia benar di hadapan Allah, baik dalam hati maupun tindakan (Maz 32:2) dengan beberapa dasar:
a) Kebenaran yg dicari adalah kebenaran yang datang dari hati, berdasar harapan dan iman yang benar kepada Allah serta kasih kepada Allah (Ul 4:10,29; 5:29).
Keadaan hati seperti ini juga terlihat dalam diri Zakaria yang hidup menurut "segala perintah Tuhan (Luk 1:6; Kej 7:1; 1Raj 9:4).
2) Orang benar bukan orang yang sempurna.
Ketika berdosa, mereka memperoleh pengampunan dg jalan mempersembahkan korban kpd Allah sebagai pertobatan iman (Im 4:27-35). Adapun, simeon setia kepada Allah. Ia mempunyai kesabaran dan kerinduan iman, yang berjaga-jaga sepanjang malam, sambil menantikan tuannya kembali (Mat 24:45-47) krn berkat terbesar kita ialah memandang wajah Kristus (Luk 2:26; Why 22:4), siap siaga dan hidup selamanya di hadapan Dia (Why 21:1-22:21).
3. Hana:
Ia adalah seorang nabi perempuan yg bertekun dan berharap akan kedatangan Kristus. Ia mengabdikan dirinya kepada Tuhan, "berpuasa dan berdoa" siang malam. Ia terus menyenangkan hati Tuhan dengan sepenuhnya menyerahkan diri kepadaNya (1Kor 7:32-35).
Bagaimana dengan kita?
"Cari baju di Korintus -
Mari maju bersama Kristus."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar