Kis 16:11-15;Mzm 149:1-2,3-4,5-6a,9b; Yoh 15:26-16:4a
“Jubilate
omnis terra -Pujilah Tuhan hai segala bangsa!”
Tuhan
yang seharusnya dipuji oleh segala bangsa selalu mengaruniakan Roh Kebenaran yakni
Roh yag membenarkan/meneguhkan hidup kita.
Roh ini
akan membenarkan/meneguhkan bahwa Yesus adalah saksi karya penyelamatan.
Maka kita yang percaya kepadaNya juga dipanggil untuk melakukan yang sama, yaitu berani ber-aksi untuk ber-saksi menjadi pewarta iman, yang selalu membawa kebenaran demi keselamatan sesama dan semesta.
Maka kita yang percaya kepadaNya juga dipanggil untuk melakukan yang sama, yaitu berani ber-aksi untuk ber-saksi menjadi pewarta iman, yang selalu membawa kebenaran demi keselamatan sesama dan semesta.
Pastinya,
pelbagai warta kesaksian kita pasti akan menghadapi aneka “htag”: hambatan
tantangan ancaman gangguan. Namun, hendaknya kita tidak berputus asa/menyerah kalah, karena Roh Kudus akan
mendukung dan menguatkan kita untuk mengatasinya.
Mengacu
pada teladan Bunda Maria sebagai “saksi” yang “Siap Ajarkan Kabar Sukacita Ilahi",
ada tiga poros dasar kesaksian, antara lain:
1.Membawa
pesan Tuhan:
Bukankah Maria selalu hadir membawa pesan ilahi?
Ia membawa pesan kedamaian bukan kebencian,
keberanian bukan ketakutan,
ketulusan dan bukan kepalsuan.
Bukankah Maria selalu hadir membawa pesan ilahi?
Ia membawa pesan kedamaian bukan kebencian,
keberanian bukan ketakutan,
ketulusan dan bukan kepalsuan.
Di
Guadalupe, ia hadir 4 kali selama bulan Desember.
Di Lourdes, ia hadir selama 19 kali.
Di Fatima, ia hadir 6 kali setiap 13 Mei s/d Oktober.
Di Lourdes, ia hadir selama 19 kali.
Di Fatima, ia hadir 6 kali setiap 13 Mei s/d Oktober.
2.Mencintai
orang miskin.
Ia selalu memilih dan mencintai orang kecil.
Di Fatima, ia memilih tiga gembala cilik, Lucia-Francesco-Yasinta.
Di Lourdes, ia memilih anak kecil yang miskin dan sakit-sakitan, Bernadeth Soubiroes.
Di Guadalupe, ia memilih Juan Diego, duda dan petani miskin dari suku Indian.
Ia selalu memilih dan mencintai orang kecil.
Di Fatima, ia memilih tiga gembala cilik, Lucia-Francesco-Yasinta.
Di Lourdes, ia memilih anak kecil yang miskin dan sakit-sakitan, Bernadeth Soubiroes.
Di Guadalupe, ia memilih Juan Diego, duda dan petani miskin dari suku Indian.
3.Menyatu
dengan Tuhan:
Maria kerap meminta supaya dibangun sebuah “gereja” untuk menghormati Puteranya.
Dengan kata lain: Kesaksiannya selalu disatukan dalam nama Tuhan dan semata untuk kemuliaan Tuhan dan keselamatan jiwa.
Maria kerap meminta supaya dibangun sebuah “gereja” untuk menghormati Puteranya.
Dengan kata lain: Kesaksiannya selalu disatukan dalam nama Tuhan dan semata untuk kemuliaan Tuhan dan keselamatan jiwa.
"Dari
Bekasi ke Dunia Fantasi-
Mari beraksi dan bersaksi."
Mari beraksi dan bersaksi."
Salam
HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin HIK: 7EDF44CE
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin HIK: 7EDF44CE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar