Peringatan Wajib St. Monika
1 Tesalonika 3:7-13; Lukas 7:11-17; Mazmur 90:3-4,12-14,17
1 Tesalonika 3:7-13; Lukas 7:11-17; Mazmur 90:3-4,12-14,17
"Mater
et Magistra -Bunda dan Guru." Inilah salah satu gelar yang bisa kita
berikan kepada St Monika yang kita peringati hari ini. Lewat teladan hidup St.
Monika-lah, kita juga dipanggil untuk selalu mengenang dan menghormati semua
ibu dan guru kita karena dari merekalah kita mengalami aneka berkat/rahmat
ilahi secara insani.
Adapun
St Monika ("MOdalnya NIat dan KAsih") adalah istri dari Patrisius,
seorang yang pemarah dan kasar. Ia juga adalah ibu dari Agustinus, seorang yang
suka berfoya-foya dan jauh dari Tuhan. Ia adalah sosok "nabiah"
pendoa dalam keluarga, seorang ibu yang setia, terus menerus selama 20 tahunan
berdoa dan meratap dengan air mata penuh "HIK"-"Harapan Iman dan
Kasih" demi pertobatan keluarga dan terlebih anaknya.
Bisa
jadi, ia adalah gambaran dari janda Nain dalam bacaan hari ini. Ya, berkat
cucuran air mata dan doa doanya yang tiada henti itulah, Agustinus bertobat dan
mengalami kehidupan baru bahkan menjadi seorang kudus. Menjelang wafatnya, ia
juga berpesan pada Agustinus: “Yang kuminta kepadamu hanyalah supaya kamu
mengingat dan mendoakan aku di altar Tuhan di mana saja kamu berada.” Bisa
jadi, hal ini dikatakannya sebab ia telah "melayani" altar itu tanpa
melewati satu hari pun untuk mendoakan keluarga dan anaknya. Santa Monika
sendiri dihormati sebagai pelindung ibu rumah tangga: "Allah yang berbelas
kasih, hiburlah mereka yang menderita, air mata Santa Monika menggerakkan belas
kasihMu untuk menobatkan puteranya, Santo Agustinus, kepada iman akan Kristus.
Dengan bantuan doa mereka, bantulah kami juga berbalik dari dosa-dosa kami dan
memperoleh pengampunanMu yang penuh belas kasih.
"Cari
cuka di Sukabumi - Santa Monika doakanlah kami."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin HIK: 7EDF44CE/54E255C0
Tidak ada komentar:
Posting Komentar