HIK – HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN, IMAN, KASIH.
HARAPAN, IMAN, KASIH.
1.
"Doa Sebelum Misa ala St. Thomas Aquinas"
"Doa Sebelum Misa ala St. Thomas Aquinas"
Allah yang kekal dan kuasa,
lihatlah aku datang kepada Sakramen Putra Tunggal-Mu,
Tuhan kami Yesus Kristus.
Aku datang
sebagai seorang yang sakit kepada tabib hidup,
sebagai seorang yang cemar kepada sumber belas kasihan,
sebagai seorang yang buta kepada terang cahaya abadi,
sebagai seorang yang miskin dan malang kepada Tuhan pencipta langit dan bumi.
Sebab itu, aku mohon dengan sangat dari kelimpahan rahmat-Mu yang tak terhingga
sudilah kiranya Engkau menyembuhkan penyakitku,
mentahirkan kecemaranku,
mencelikkan kebutaanku,
memperkayaku ganti kemiskinan
dan menyelubungiku dengan pakaian ganti ketelanjangan,
agar aku layak menerima Roti Para Malaikat,
Raja atas segala raja, Tuan atas segala tuan,
dengan segala hormat dan kerendahan hati,
dengan segala dukacita dan devosi,
dengan segala kemurnian dan iman,
dengan segala maksud dan tujuan
demi mendatangkan keselamatan bagi jiwaku.
Anugerahkanlah kepadaku, aku mohon,
rahmat menerima bukan hanya Sakramen Tubuh dan Darah Tuhan,
melainkan juga rahmat dan daya kuasa Sakramen.
Ya Allah yang maharahim,
anugerahkanlah kepadaku karunia untuk menerima Tubuh Putra Tunggal-Mu,
Tuhan kami Yesus Kristus,
yang Ia ambil dari Santa Perawan Maria,
agar aku layak dimasukkan dalam Tubuh mistik-Nya,
dan dibilang di antara orang-orang kepunyaan-Nya.
Ya Bapa yang mahapengasih,
anugerahkanlah kepadaku rahmat untuk pada akhirnya memandang dalam keabadian
PutraMu terkasih dengan Wajah-Nya tanpa berselubung,
yang sekarang hendak aku terima dalam selubung sakramental di bawah sini. Amin.
lihatlah aku datang kepada Sakramen Putra Tunggal-Mu,
Tuhan kami Yesus Kristus.
Aku datang
sebagai seorang yang sakit kepada tabib hidup,
sebagai seorang yang cemar kepada sumber belas kasihan,
sebagai seorang yang buta kepada terang cahaya abadi,
sebagai seorang yang miskin dan malang kepada Tuhan pencipta langit dan bumi.
Sebab itu, aku mohon dengan sangat dari kelimpahan rahmat-Mu yang tak terhingga
sudilah kiranya Engkau menyembuhkan penyakitku,
mentahirkan kecemaranku,
mencelikkan kebutaanku,
memperkayaku ganti kemiskinan
dan menyelubungiku dengan pakaian ganti ketelanjangan,
agar aku layak menerima Roti Para Malaikat,
Raja atas segala raja, Tuan atas segala tuan,
dengan segala hormat dan kerendahan hati,
dengan segala dukacita dan devosi,
dengan segala kemurnian dan iman,
dengan segala maksud dan tujuan
demi mendatangkan keselamatan bagi jiwaku.
Anugerahkanlah kepadaku, aku mohon,
rahmat menerima bukan hanya Sakramen Tubuh dan Darah Tuhan,
melainkan juga rahmat dan daya kuasa Sakramen.
Ya Allah yang maharahim,
anugerahkanlah kepadaku karunia untuk menerima Tubuh Putra Tunggal-Mu,
Tuhan kami Yesus Kristus,
yang Ia ambil dari Santa Perawan Maria,
agar aku layak dimasukkan dalam Tubuh mistik-Nya,
dan dibilang di antara orang-orang kepunyaan-Nya.
Ya Bapa yang mahapengasih,
anugerahkanlah kepadaku rahmat untuk pada akhirnya memandang dalam keabadian
PutraMu terkasih dengan Wajah-Nya tanpa berselubung,
yang sekarang hendak aku terima dalam selubung sakramental di bawah sini. Amin.
2.
"Doa Sesudah Misa ala St. Thomas Aquinas"
"Doa Sesudah Misa ala St. Thomas Aquinas"
Tuhan, Bapa yang mahakuasa,
Allah yang kekal,
aku bersyukur kepada-Mu,
sebab walau aku seorang pendosa,
seorang hamba-Mu yang tak berguna,
bukan karena kelayakanku,
melainkan karena belas kasih-Mu semata,
Engkau telah memberi aku makan dengan
Tubuh dan Darah mahaberharga PutraMu,
Tuhan kami Yesus Kristus.
Aku mohon kiranya Komuni Kudus ini
tidak mendatangkan bagiku penghukuman dan kebinasaan,
melainkan pengampunan dan keselamatan.
Kiranya Komuni Kudus menjadi pelindung iman
dan perisai kehendak baik.
Kiranya Komuni Kudus memurnikanku dari perbuatan jahat
dan mengakhiri hasrat dan nafsuku yang jahat.
Kiranya Komuni Kudus mendatangkan bagiku belas kasih dan kesabaran,
kerendahan hati dan ketaatan,
serta kekuatan untuk bertumbuh dalam kebajikan.
Kiranya Komuni Kudus menjadi pembelaku yang tangguh melawan segala musuh,
baik yang kelihatan maupun yang tak kelihatan,
dan menjadi penenang yang sempurna mengatasi segala dorongan hatiku yang jahat,
baik jasmani maupun rohani.
Kiranya Komuni Kudus mempersatukanku lebih akrab mesra dengan Engkau,
satu-satunya Allah yang benar,
dan menghantarku dengan selamat melewati kematian
menuju kebahagiaan abadi bersama-Mu.
Aku mohon kiranya Engkau membimbing aku,
seorang pendosa yang malang, ke perjamuan
di mana Engkau bersama PutraMu dan Roh Kudus,
adalah terang yang benar dan sempurna,
kegenapan total,
sukacita abadi,
kegembiraan tanpa akhir,
kebahagiaan sejati bagi para kudus-Mu.
Sudi kabulkanlah doaku dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Amin.
Allah yang kekal,
aku bersyukur kepada-Mu,
sebab walau aku seorang pendosa,
seorang hamba-Mu yang tak berguna,
bukan karena kelayakanku,
melainkan karena belas kasih-Mu semata,
Engkau telah memberi aku makan dengan
Tubuh dan Darah mahaberharga PutraMu,
Tuhan kami Yesus Kristus.
Aku mohon kiranya Komuni Kudus ini
tidak mendatangkan bagiku penghukuman dan kebinasaan,
melainkan pengampunan dan keselamatan.
Kiranya Komuni Kudus menjadi pelindung iman
dan perisai kehendak baik.
Kiranya Komuni Kudus memurnikanku dari perbuatan jahat
dan mengakhiri hasrat dan nafsuku yang jahat.
Kiranya Komuni Kudus mendatangkan bagiku belas kasih dan kesabaran,
kerendahan hati dan ketaatan,
serta kekuatan untuk bertumbuh dalam kebajikan.
Kiranya Komuni Kudus menjadi pembelaku yang tangguh melawan segala musuh,
baik yang kelihatan maupun yang tak kelihatan,
dan menjadi penenang yang sempurna mengatasi segala dorongan hatiku yang jahat,
baik jasmani maupun rohani.
Kiranya Komuni Kudus mempersatukanku lebih akrab mesra dengan Engkau,
satu-satunya Allah yang benar,
dan menghantarku dengan selamat melewati kematian
menuju kebahagiaan abadi bersama-Mu.
Aku mohon kiranya Engkau membimbing aku,
seorang pendosa yang malang, ke perjamuan
di mana Engkau bersama PutraMu dan Roh Kudus,
adalah terang yang benar dan sempurna,
kegenapan total,
sukacita abadi,
kegembiraan tanpa akhir,
kebahagiaan sejati bagi para kudus-Mu.
Sudi kabulkanlah doaku dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Amin.
3.
"Doa Sebelum Komuni ala St. Ambrosius dari Milan"
"Doa Sebelum Komuni ala St. Ambrosius dari Milan"
Tuhan Yesus Kristus, aku mendekati meja perjamuan-Mu dengan takut dan gemetar, sebab aku orang berdosa, tak berani aku mengandalkan kelayakan diriku sendiri, melainkan sepenuhnya berharap pada kerahiman dan belas kasihan-Mu semata. Aku cemar oleh begitu banyak dosa dalam tubuh dan jiwaku, dan oleh pikiran serta perkataanku yang tak terkendali.
Tuhan Mahaagung yang murah hati, aku mohon perlindungan-Mu, aku mohon kesembuhan dari-Mu. Aku seorang pendosa yang malang dan penuh sengsara, menghadap hadirat-Mu, sumber segala belas kasihan. Tak mampu aku menanggung pengadilan-Mu, namun aku percaya akan penyelamatan-Mu. Tuhan, di hadapan-Mu kuperlihatkan luka-lukaku dan kusingkapkan cacat-celaku. Aku tahu bahwa banyak dan besarlah dosa-dosaku, dan dosa-dosa itu menghimpit aku dengan rasa takut, tetapi aku berharap pada belas kasihan-Mu, oleh sebab tak terbilang dosaku.
Tuhan Yesus Kristus, raja yang kekal, sungguh Allah dan sungguh manusia, yang disalibkan demi umat manusia, pandanglah aku dengan penuh belas kasihan dan dengarkanlah doaku, sebab aku mengandalkan Engkau. Berbelas-kasihanlah kepadaku, yang penuh dosa dan sengsara, demi cinta kasih-Mu yang dalam dan yang tak habis-habisnya.
Terpujilah Engkau, kurban penebus dosa, yang diserahkan di kayu salib demi aku dan demi segenap umat manusia. Terpujilah darah yang mahasuci dan mahamulia, yang mengalir dari luka-luka Tuhan Yesus Kristus yang tersalib, dan yang membasuh dosa-dosa seluruh dunia. Ingatlah, ya Tuhan, akan makhluk ciptaanmu, yang telah Engkau tebus dengan darah-Mu. Aku menyesali dosa-dosaku dan rindu memperbaiki kesalahan-kesalahanku. Bapa yang penuh belas kasihan, hapuslah seluruh pelanggaran dan dosa-dosaku; murnikan aku tubuh dan jiwa, dan jadikan aku layak mencicipi yang terkudus dari segala yang kudus.
Semoga tubuh dan darah-Mu, yang hendak aku sambut, walaupun aku tak pantas, menjadi bagiku penghapus dosa-dosaku, pembasuh kesalahan-kesalahanku, akhir pikiran-pikiranku yang jahat, dan kelahiran baru nurani yang lebih baik. Semoga tubuh dan darah-Mu mengobarkan aku untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang menyenangkan-Mu dan berguna bagi kesehatan tubuh dan jiwaku, dan menjadi pembela yang perkasa melawan tipu muslihat para musuhku. Amin.
Tuhan Mahaagung yang murah hati, aku mohon perlindungan-Mu, aku mohon kesembuhan dari-Mu. Aku seorang pendosa yang malang dan penuh sengsara, menghadap hadirat-Mu, sumber segala belas kasihan. Tak mampu aku menanggung pengadilan-Mu, namun aku percaya akan penyelamatan-Mu. Tuhan, di hadapan-Mu kuperlihatkan luka-lukaku dan kusingkapkan cacat-celaku. Aku tahu bahwa banyak dan besarlah dosa-dosaku, dan dosa-dosa itu menghimpit aku dengan rasa takut, tetapi aku berharap pada belas kasihan-Mu, oleh sebab tak terbilang dosaku.
Tuhan Yesus Kristus, raja yang kekal, sungguh Allah dan sungguh manusia, yang disalibkan demi umat manusia, pandanglah aku dengan penuh belas kasihan dan dengarkanlah doaku, sebab aku mengandalkan Engkau. Berbelas-kasihanlah kepadaku, yang penuh dosa dan sengsara, demi cinta kasih-Mu yang dalam dan yang tak habis-habisnya.
Terpujilah Engkau, kurban penebus dosa, yang diserahkan di kayu salib demi aku dan demi segenap umat manusia. Terpujilah darah yang mahasuci dan mahamulia, yang mengalir dari luka-luka Tuhan Yesus Kristus yang tersalib, dan yang membasuh dosa-dosa seluruh dunia. Ingatlah, ya Tuhan, akan makhluk ciptaanmu, yang telah Engkau tebus dengan darah-Mu. Aku menyesali dosa-dosaku dan rindu memperbaiki kesalahan-kesalahanku. Bapa yang penuh belas kasihan, hapuslah seluruh pelanggaran dan dosa-dosaku; murnikan aku tubuh dan jiwa, dan jadikan aku layak mencicipi yang terkudus dari segala yang kudus.
Semoga tubuh dan darah-Mu, yang hendak aku sambut, walaupun aku tak pantas, menjadi bagiku penghapus dosa-dosaku, pembasuh kesalahan-kesalahanku, akhir pikiran-pikiranku yang jahat, dan kelahiran baru nurani yang lebih baik. Semoga tubuh dan darah-Mu mengobarkan aku untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang menyenangkan-Mu dan berguna bagi kesehatan tubuh dan jiwaku, dan menjadi pembela yang perkasa melawan tipu muslihat para musuhku. Amin.
4.
"Doa Sesudah Komuni ala St Padre Pio"
"Doa Sesudah Komuni ala St Padre Pio"
Tinggallah bersamaku, Tuhan, aku amat membutuhkan kehadiran-Mu, agar aku tidak melupakan-Mu. Engkau tahu betapa mudahnya aku meninggalkan-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena aku lemah dan aku membutuhkan kekuatan-Mu, agar aku tidak seringkali jatuh.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena Engkau-lah hidupku dan tanpa-Mu aku tanpa gairah hidup.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena Engkau-lah terangku dan tanpa-Mu aku dalam kegelapan.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, untuk menyatakan kehendak-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, agar aku mendengar suara-Mu dan mengikuti-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena aku rindu untuk mencintai-Mu sehabis-habisnya dan selalu berada dalam hadirat-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, jika Engkau menghendaki aku setia kepada-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, aku rindu menjadikan jiwaku yang malang ini sebagai tempat penghiburan bagi-Mu, sebuah pelabuhan Cinta.
Tinggallah bersamaku, ya Yesus, karena malam menjelang, siang segera pergi, dan kehidupan akan berakhir; kematian, pengadilan dan kehidupan kekal semakin dekat. Amatlah penting bagiku untuk memperbaharui kekuatanku supaya aku tidak berhenti di tengah jalan dan untuk itu, aku membutuhkan Engkau. Malam menjelang dan kematian semakin dekat, aku takut akan kegelapan, pencobaan-pencobaan, kekeringan, salib serta penderitaan.
Oh, betapa aku membutuhkan-Mu, ya Yesus-ku, dalam malam pengasingan ini!
Tinggallah bersamaku malam ini, ya Yesus, dalam hidup yang sarat dengan mara bahaya, aku membutuhkan Engkau.
Ijinkan aku mengenali-Mu sama seperti para murid mengenali-Mu pada saat pemecahaan roti, agar Ekaristi Kudus menjadi Terang yang menghalau kegelapan, menjadi kekuatan yang menopang daku, menjadi satu-satunya sukacita jiwaku.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena pada saat kematianku, aku rindu untuk tetap bersatu dengan-Mu, jika tidak dengan Komuni, setidak-tidaknya dengan rahmat dan cinta.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena hanya Engkau sajalah yang aku rindukan, Cinta-Mu, Rahmat-Mu, Kehendak-Mu, Hati-Mu, Roh-Mu, karena aku mencintai-Mu dan aku tidak menghendaki yang lain selain dari mencintai-Mu lebih dan lebih lagi.
Dengan cinta yang teguh, aku hendak mencintai-Mu dengan segenap jiwaku sementara aku di dunia dan kelak mencintai-Mu dengan sempurna dalam keabadian. Amin.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena aku lemah dan aku membutuhkan kekuatan-Mu, agar aku tidak seringkali jatuh.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena Engkau-lah hidupku dan tanpa-Mu aku tanpa gairah hidup.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena Engkau-lah terangku dan tanpa-Mu aku dalam kegelapan.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, untuk menyatakan kehendak-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, agar aku mendengar suara-Mu dan mengikuti-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena aku rindu untuk mencintai-Mu sehabis-habisnya dan selalu berada dalam hadirat-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, jika Engkau menghendaki aku setia kepada-Mu.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, aku rindu menjadikan jiwaku yang malang ini sebagai tempat penghiburan bagi-Mu, sebuah pelabuhan Cinta.
Tinggallah bersamaku, ya Yesus, karena malam menjelang, siang segera pergi, dan kehidupan akan berakhir; kematian, pengadilan dan kehidupan kekal semakin dekat. Amatlah penting bagiku untuk memperbaharui kekuatanku supaya aku tidak berhenti di tengah jalan dan untuk itu, aku membutuhkan Engkau. Malam menjelang dan kematian semakin dekat, aku takut akan kegelapan, pencobaan-pencobaan, kekeringan, salib serta penderitaan.
Oh, betapa aku membutuhkan-Mu, ya Yesus-ku, dalam malam pengasingan ini!
Tinggallah bersamaku malam ini, ya Yesus, dalam hidup yang sarat dengan mara bahaya, aku membutuhkan Engkau.
Ijinkan aku mengenali-Mu sama seperti para murid mengenali-Mu pada saat pemecahaan roti, agar Ekaristi Kudus menjadi Terang yang menghalau kegelapan, menjadi kekuatan yang menopang daku, menjadi satu-satunya sukacita jiwaku.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena pada saat kematianku, aku rindu untuk tetap bersatu dengan-Mu, jika tidak dengan Komuni, setidak-tidaknya dengan rahmat dan cinta.
Tinggallah bersamaku, Tuhan, karena hanya Engkau sajalah yang aku rindukan, Cinta-Mu, Rahmat-Mu, Kehendak-Mu, Hati-Mu, Roh-Mu, karena aku mencintai-Mu dan aku tidak menghendaki yang lain selain dari mencintai-Mu lebih dan lebih lagi.
Dengan cinta yang teguh, aku hendak mencintai-Mu dengan segenap jiwaku sementara aku di dunia dan kelak mencintai-Mu dengan sempurna dalam keabadian. Amin.
5.
"Doa ketika Tak Dapat Ikut Ambil Bagian dalam Misa Harian"
"Doa ketika Tak Dapat Ikut Ambil Bagian dalam Misa Harian"
Pergilah, malaikat pelindungku terkasih,
pergilah ke gereja, ikut ambil bagian dalam Misa untukku.
Pergilah, sujudlah menyembah dengan segala kesalehan sebagai gantiku
dan perolehkanlah bagiku setiap rahmat.
Saat Persembahan,
persembahkanlah diriku kepada Allah yang Kekal.
Pula segala milikku dan segala keberadaanku,
haturkanlah bersama Darah Mahasuci Anak Domba.
Bersembah baktilah bagiku dalam Doa Syukur Agung.
Berdoalah bagi mereka semua yang aku kasihi
yang jauh maupun yang dekat.
Ingatlah pula mereka yang kukasihi yang telah meninggal dunia
bagi siapa Darah Mahasuci Yesus telah dicurahkan.
Dan saat Komuni Kudus, hantarlah bagiku
Tubuh dan Darah Kristus, sebagai santapanku,
guna mendatangkan bagiku kekuatan dan rahmat berkat,
ikatan kasih untuk melihat-Nya dari muka ke muka.
Dan ketika Misa Kudus telah usai
segeralah kembali kepadaku dengan berkat-Nya.
Amin.
pergilah ke gereja, ikut ambil bagian dalam Misa untukku.
Pergilah, sujudlah menyembah dengan segala kesalehan sebagai gantiku
dan perolehkanlah bagiku setiap rahmat.
Saat Persembahan,
persembahkanlah diriku kepada Allah yang Kekal.
Pula segala milikku dan segala keberadaanku,
haturkanlah bersama Darah Mahasuci Anak Domba.
Bersembah baktilah bagiku dalam Doa Syukur Agung.
Berdoalah bagi mereka semua yang aku kasihi
yang jauh maupun yang dekat.
Ingatlah pula mereka yang kukasihi yang telah meninggal dunia
bagi siapa Darah Mahasuci Yesus telah dicurahkan.
Dan saat Komuni Kudus, hantarlah bagiku
Tubuh dan Darah Kristus, sebagai santapanku,
guna mendatangkan bagiku kekuatan dan rahmat berkat,
ikatan kasih untuk melihat-Nya dari muka ke muka.
Dan ketika Misa Kudus telah usai
segeralah kembali kepadaku dengan berkat-Nya.
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar