HIK. HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN IMAN KASIH.
APOGHTEMATA PATRUM 9
161.
Dengan pertempuran melawan setan dan dengan teguh melawan godaan; kita membuktikan kepada Allah kasih kita kepadaNya.
+ St. Jean Marie Vianney
162.
Adalah kita sendiri yang terus memikirkan ulang dosa-dosa kita.
Allah tidak. Ia tak mengulang mengingat dosa kita. Ia mencampakkan mereka ke dalam dasar laut.
+ St. Benediktus
163.
Kau tak perlu mengetahui apa persisnya yang sedang terjadi, atau kepastian kemana semua hal menuju.
Yang kau perlukan adalah untuk mengenali kesempatan- kesempatan dan tantangan yang ditawarkan oleh waktu dan saat ini, dan untuk menyambutnya dengan keberanian, iman, dan harapan.
+ Thomas Merton
164.
Berikan dirimu seutuhnya kepada Tuhan.
Ia akan memakaimu untuk mencapai hal-hal besar ketika kau percaya kepada kasihNya lebih daripada kepada kelemahanmu sendiri.
+ St. Bunda Teresa
165.
Marilah kita berdoa meminta dikaruniakan pengetahuan dan kesabaran di dalam derita di dunia ini, supaya dengannya kita dapat memperoleh keselamatan.
+ St. Athonite Elder
166.
Aku melihat sebuah sungai yang harus dilewati setiap jiwa untuk mencapai Kerajaan Surga.
Nama sungai itu adalah Penderitaan.
Dan aku melihat kapal yang membawa jiwa- jiwa itu menyeberang. Nama kapal itu adalah Cinta.
- St. Yohanes dari Salib
167.
Kebahagiaan manusia di bumi, anakku, adalah untuk menjadi orang yang baik.
Mereka yang baik, memuji Allah yang baik, mereka mengasihiNya, memuliakanNya, dan melakukan pekerjaan-pekerjaan mereka dengan sukacita dan kasih, karena mereka tahu bahwa kita ada di dunia ini tanpa alasan lain selain untuk melayani dan mencintai Tuhan yang baik.
+ St. Jean Marie Vianney
168.
Kita harus belajar dari burung-burung.
Mereka selalu riang, sedangkan kita selalu ada saja terganggu oleh sesuatu.
+ Elder Thaddeus of Vitovnica
169.
Kita memiliki satu pedang, yaitu "Doa Yesus".
Dengan doa itu, kita "menumpas musuh yang tak terlihat dengan pedang ini, karena tak ada senjata lain yang lebih hebat, baik di Surga maupun di bumi."
+ St. Barsanuphius.
170.
Jika Allah mengabulkan doamu, Ia meningkatkan imanmu.
Jika Ia menundanya, Ia meningkatkan kesabaranmu.
Jika Ia tidak menjawab doamu, Ia sedang menyiapkan yang lebih baik untukmu.
+ St. Bunda Teresa
171.
Kita harus mengasihi orang lain seperti Yesus mengasihi mereka.
Dan; seperti arti namaNya yaitu "Yesus Penyelamat", kita harus mengusahakan keselamatan orang lain sebagai karya seumur hidup kita.
Adalah dengan mencintai orang lain lah, kita belajar mencintai Tuhan.
+ Charles de Foucauld
172.
Sewaktu kita kecil, kita berterima kasih kepada siapapun itu yang mengisi hadiah ke dalam kaos kaki - kaos kaki kita di waktu natal.
Sekarang, kita berterima kasih kepada Tuhan karena mengisi kaos kaki kita dengan kaki.
- G.K. Chesterton
173.
Jangan kehilangan keberanian.
Karena jika di dalam jiwa ada usaha terus menerus untuk memperbaikinya, pada akhirnya Tuhan akan menghadiahkan kepadamu kebajikan yang bersemi di dalam dirimu seperti sebuah taman penuh bunga.
- St. Padre Pio
174.
Orang yang membuat palungan itu mempunyai tujuannya sendiri.. namun Allah punya tujuan lain.
Kau tak pernah tahu seberapa jauh rencana Allah terhadap pekerjaanmu.
- Mark Hart
175.
Yesus Kristus, Putra Allah, datang ke dunia untuk mengembalikan kepada kita hidup abadi yang hilang dan kebahagiaan sejati.
Berkat Ia, mereka yang ingin membersihkan diri dari dosa dan kejahatan dapat kembali kepada Allah dan memperoleh rahmat kehidupan Surga.
+ St. Innocent of Alaska
176.
Diperlukan kepercayaan penuh untuk dapat menyerahkan semua orang dan segala hal kita ke dalam tangan Tuhan tanpa khawatir.
+ Mother Angelica
177.
Anakku, Allah ada di segala tempat, dan mencerna segalanya, namun Ia mempertimbangkan dosa kita karena Ia menunggu kita untuk bertobat.
Ketika kita bersalah, entah besar atau kecil, Ia melihatnya karena Ia selalu hadir, namun kita tak melihatNya karena kita bagaikan bayi dalam pengetahuan hal ini.
Dan ketika Ia menghukum kita supaya kita berbalik kembali kepadaNya, kita mengira kita telah menderita secara tak adil.
Namun, ketika kita merendahkan hati, maka mata hati kita terbuka dan kita menyadari bahwa segala yang diperbuat Allah adalah sangat baik.
Kemudian, kita akan dapat melihat Ia sebagai Bapa yang berlimpah belas kasih, penuh kebaikan dan cinta.
+ Elder Joseph of Vatopaidi
178.
Kita seharusnya tidak membela iman Kristen kita dengan debat dan perbantahan, namun dengan kasih.
Ketika kita berbantahan, orang akan membalas.
Ketika kita menunjukkan kasih, mereka akan tersentuh dan kita memenangkan mereka.
Ketika kita mengasihi, kita mengira kita memberi sesuatu kepada orang lain, namun sesungguhnya, kita lah yang lebih dulu mendapat keuntungan.
+ Elder Porphyrios
179.
Manusia ingin maju dalam spiritualitas dan meminta Tuhan memberinya kasih, doa, kepatuhan, dan segala nilai baik lain.
Kita harus menyadari bahwa Allah tidak akan memberi apa yang kita minta, bagaimanapun kerasnya kita meminta, kecuali kita merendahkan hati terlebih dahulu.
Carilah dan mintalah dulu kerendahan hati, maka Allah akan memberikan rahmat yang lain-lainnya juga.
+ Elder Paisios of the Holy Mountain
180.
Apa yang kau lakukan oh orang Majus ?
Apakah kau menyembah seorang bayi kecil, di gubuk malang, terbungkus kain kasar ?
Bagaimana ini bisa Anak Allah ?
Apakah kau telah menjadi orang bodoh, hai orang bijaksana ?
Ya. Kalian orang Majus telah menjadi bodoh supaya dapat menjadi bijaksana.
+ St. Bernard of Clairvaux
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar