"Imago et similitudo Dei
Hari Raya Kelahiran Yohanes Pembabtis
Yes 49:1-6, Kis
13:22-26; Luk 1:57-66,80
"Imago et similitudo Dei-Citra+cerminan Allah." Inilah kesadaran awal yang harus selalu kita ingat dan buat dalam lika liku keseharian hidup. Bersama dengan kelahiran nabi besar Kitab Suci Perjanjian Baru, Yohanes Pembaptis (Ibr: Allah yg menganugerahi) yang kita rayakan hari ini, adapun tiga peran dasarnya supaya kita juga selalu bisa menjadi citra dan cerminan Allah seperti yang saya tulis dalam buku "TANDA" (Kanisius), al:
"Imago et similitudo Dei-Citra+cerminan Allah." Inilah kesadaran awal yang harus selalu kita ingat dan buat dalam lika liku keseharian hidup. Bersama dengan kelahiran nabi besar Kitab Suci Perjanjian Baru, Yohanes Pembaptis (Ibr: Allah yg menganugerahi) yang kita rayakan hari ini, adapun tiga peran dasarnya supaya kita juga selalu bisa menjadi citra dan cerminan Allah seperti yang saya tulis dalam buku "TANDA" (Kanisius), al:
1."Model": Yohanes Pembabtis adalah
model/teladan iman yang penuh kerendahan hati (HUMILITAS): "Aku bukanlah
Dia yang kamu sangka tapi Ia yang akan datang kemudian daripadaku. Membuka
kasut dari kaki-Nyapun aku tidak layak". Hati dan hidupnya sederhana tapi
kaya makna karena ia benar-benar mau miskin di hadapan Allah dan sesamanya:
"IA harus makin besar dan aku harus makin kecil."
2."Messenger": Ia datang sebagai nabi
(naba: kabar), agen dan juru bicaranya Allah. Ia berseru di padang gurun sambil
membawa pesan kebenaran (VERITAS): "Bertobatlah dan luruskan jalan bagi
Tuhan. Kerajaan Allah sudah dekat." Ia adalah orang yang berani, jujur dan
berkomitmen total untuk mewartakan pesan kenabian/profetik walau kadang mendapat
stigmatisasi/dicap buruk, marginalisasi/disingkirkan dan victimisasi/dikambinghitamkan
oleh pelbagai intrik dari orang yang iri dan dengki pada kehadirannya sebagai
pembawa kebenaran.
3."Mediator": Ia menjadi
"perantara" para muridnya untuk bisa berjumpa dengan Yesus. Ia tidak
mencibir/marah/kecewa/iri hati dan dengki ketika para muridnya
berpindah/beralih+mengikuti Yesus karena hatinya tulus, lurus dan penuh kasih
sejati (CARITAS): "Lihatlah Anak Domba Allah". Ia sadar bahwa
tugasnya adalah semacam "vord raider", pembuka jalan kasih bagi
"yang Ilahi" berjumpa dengan "yang insani". Ia hanyalah
"instrumen cum Deo", pensil di tangan Tuhan. Sudahkah kita juga menjadi
"model-messenger dan mediator"?
"Makan bihun dan lotis - Selamat
ulangtahun buat Yohanes Pembaptis."
Tuhan memberkati dan Bunda merestui. Fiat Lux!
(@RomoJostKokoh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar