Mal 3:1-4;4:5-6;
Mzm 25:4b-5b.8-9.10.14; Luk 1:57-66.
"Gratia Plena - Penuh rahmat." Inilah yang dialami oleh Zakaria dan Elisabeth yang
boleh memiliki anak bernama Yohanes ("Allah yang memberkati") di masa
tuanya. Mereka semakin diberkati ketika saudara-saudara dan tetangga-tetangganya
pada hari yang ke-8 ikut datang dan turut bersukacita.
Adapun hari ini,
saya juga merasakan "penuh rahmat"Nya lewat 3 kalimat yang kembali saya jumpai, al:
1."Soli Deo Gloria-Hanya
utk/kemuliaanNya":
Inilah yANg saya maknai kEtika saya memberi retret
triduum untuk para suster OSU di Surakarta bahwa kita diajak untuk selalu
"bersemangat" take dan give-memberi dan menerima, karena semua
berkatNya ini hanyalah semata bagi kemuliaanNya, datang gratis dariNya dan kita
persembahkan gratis kembali kepadaNya (Rahmat=Lat: Gratia, Inggris: Grace, Ind:
Gratis).
2."Deus providebit-Tuhan yang
menyelenggarakan":
Inilah yang saya jumpai ketika tadi pagi saya
mempersembahkan misa di kapel OSF di Purbayan Solo bahwa hidup dan gulat geliat
kita tak lepas dari penyelenggaraanNya maka kita diajak untuk selalu peka dan"bersahabat"
denganNya lewat doa dan olah rohani secara pribadi/bersama-sama.
3."Solo-Spirit Of Loving Others":
Inilah kalimat khas dalam buku saya berjudul
"FX" yang kembali diluncurkan di Paragon bersama dengan Walikota Solo
dan para sahabat malam ini bahwasannya kita diajak menjadi "manfaat"
untuk yang lain. Sebenarnya, kalimat ini mengajak kita untuk berani mencintai yang
"lain", berani berpindah pusat. Inilah yang dibuat Zakaria dan Elisabeth:
Dalam tradisi Yahudi, seorang anak laki-laki kerap diberi nama sesuai nama
ayahnya tapi karena Allah meminta mereka untuk memberi nama anaknya dengan
"Yohanes", maka mereka pun "berpindah pusat", taat dan terbuka
hatinya karena semangatnya adalah mau menjadi orang yang bermanfaat dengan
mencintai "yang lain", termasuk mencintai kehendakNya. Nah, Natal sendiri
adalah momentum kita untuk mencintai kehendaknya: "menerima"
terangNya sekaligus mau bermanfaat dengan "memberi" terang kepada yang
lain sehingga terang Natal boleh semakin dialami banyak orang.
"Ke Tangerang naik Xenia - -Jadilah Terang
bagi dunia."
Tuhan memberkati + Bunda merestui.
Fiat Lux! (@RomoJostKokoh
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar