1 Sam 4:1-11; Mzm 44:10-11.14-15.24-25; Mrk 1:40-45
"Vox Populi Vox Dei - Suara Rakyat adalah Suara Tuhan." Inilah salah satu semangat dasar yang saya lihat ketika hari ini diajak untuk menghadiri "Natalan Klasik" di gedung milik Jokowi, Graha Saba Solo bersama dengan Walikota Solo, anggota DPR RI dan beberapa caleg kristiani yang berasal dari Solo. Adapun hari ini, Yesus yang menyembuhkan orang kusta juga hadir sebagai "Vox Dei, suara Tuhan di tengah umatNya dengan 3 perintah dasar, antara lain:
1."Pergilah": Ia mengajak orang kusta yang telah sembuh itu untuk "pergi", meninggalkan pola hidup yang lama. Kita juga diajak untuk berubah dan berbenah, hidup baru setiap harinya, tidak menjadi "golput", cuek bebek tapi ikut terlibat dan tanggap zaman dengan masyarakat.
2."Perlihatkanlah dirimu kepada imam": Ia mengajak orang kusta itu untuk menyatukan pengalaman kesembuhannya bersama dengan iman Gereja sebagai umat Allah yang terwakili dalam para imamnya. Dengan kata lain: Kita diajak untuk bersekutu, tidak menjadi orang yang "anonim", tapi memiliki semangat komunio/kesatuan dengan gereja, dalam bahasa Mgr Romero, "sentire cum ecclesia -sehati dengan Gereja," tidak apatis dan skeptis tapi optimis berjalan bersama Gereja.
3."Persembahkanlah u/pentahiranmu": Ia ajak org itu untuk berserah, mempersembahkan hidup secara pribadi kepada Tuhan tanpa hiruk pikuk dan kebisingan. Kita juga diajak untuk mempersembahkan segala ruwet renteng pengalaman hidup kita kepadaNya tanpa banyak hiruk-pikuk dan kemeriahan yang dangkal. Dengan kata lain: Kita diajak selalu mempersembahkan hidup secara pribadi kepadaNya, dengan sikap yang reflektif. Yang pasti, mengacu pada Injil hari ini, kendati Yesus melarangnya untuk memberitakan peristiwa penyembuhannya tapi orang kusta itu sebagai "vox populi-suara rakyat" tetap saja mewartakan kabar gembira kepada yang lain. Kita juga diajak untuk terus mewartakan kebaikan Tuhan dengan mau berubah-bersekutu dan berserah kepadaNya.
"Ada usus ada bakmie -Tuhan Yesus sembuhkanlah kami."
Tuhan memberkati dan Bunda merestui
Fiat Lux @RomoJostKokoh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar