Jumat 19 September 2014

1 Kor. 15:12-20; Mzm. 17:1,6-7,8b,15; Luk. 8:1-3.

"Serviam - Aku melayani!"

 Inilah semboyan dasar sekolah Ursula yang dirintis St Angela Mericci dengan fokus awalnya pada pembinaan para perempuan muda. Adapun hari ini, Yesus tidak hanya dekat dengan para pria tapi Ia juga berada dan berkarya bersama para perempuan. Ia terbuka dan melibatkan semua orang yang berkehendak baik, tanpa sekat dan batas. Perempuan itu, antara lain : Maria Magdalena, Yohana istri Khuza bendahara Herodes, Susana dkk.

Secara sederhana, ada tiga langkah iman yang bisa kita petik dari para perempuan yang ber-"serviam" ini, antara lain:

1. MengenaliNya.
Mereka tahu dan mengenaliNya karena mereka selalu menyertai Yesus yang terus "blusukan", ber-keliling dari kota & desa sembari memberitakan Injil.

2. MengalamiNya.
Mereka tidak hanya tahu dan kenal tapi benar2 mengalami kasih ilahi secara real, yang sakit disembuhkan- yang lemah dikuatkan- yang letih disegarkan bahkan Maria Magdalena yang kerasukan 7 roh jahat pun dibebaskanNya.

3. MencintaiNya.
Implikasi dari sikap mengenali dan mengalami kasih ilahi, maka mereka juga semakin mencintai Tuhan. Buah dari rasa cinta dan syukur akan kasih ilahi membuat mereka ikut aktif melayani Yesus dan semua murid dengan sukarela, lewat harta/talenta/sukacita.

"Ada Wayan ada Nyoman - jadilah pelayan & pelaku firman."

Salam HIKers.
Tuhan memberkati & Bunda merestui.
Fiat Lux!(@RomoJostKokoh).