St. Timotius dan St. Titus
Ibr.9:15.24-28, Mrk. 3:22-30
"Semper accusat-Selalu menuduh."
Inilah salah satu kecenderungan orang yang kadang berpikir buruk tentang yang lain. Inilah juga yang kadang kita perbuat dan dibuat juga oleh para ahli Taurat sehingga apapun yang diperbuat org lain selalu salah dan dicap jelek bhkan dituduh macam-macam. Yesus-pun yang jelas-jelas berbuat aneka kebaikan ternyata juga dipergunjingkan-disudutkan-dikambing hitamkan: dianggap mencari popularitas/"kejar setoran" bahkan dituduh bersekutu dengan iblis.
Inilah salah satu kecenderungan orang yang kadang berpikir buruk tentang yang lain. Inilah juga yang kadang kita perbuat dan dibuat juga oleh para ahli Taurat sehingga apapun yang diperbuat org lain selalu salah dan dicap jelek bhkan dituduh macam-macam. Yesus-pun yang jelas-jelas berbuat aneka kebaikan ternyata juga dipergunjingkan-disudutkan-dikambing hitamkan: dianggap mencari popularitas/"kejar setoran" bahkan dituduh bersekutu dengan iblis.
Tuduhan
yang sungguh kejam dan tidak masuk akal karena pola pikir yang cenderung
negatif dan memandang jelek orang lain membuat kita mudah menilai orang dan
lupa me-refleksikan diri sendiri.
Disinilah, Yesus mengundang kita untuk selalu belajar bersikap positif dalam membina persekutuan denganNya dan dengan sesama, tidak mudah menghakimi tapi belajar memahami, tidak mudah menyakiti tapi belajar memberkati. Kebiasaan untuk belajar ber-empati seandainya kita berada di posisi orang itu bisa membuat kita lebih ber-lapang dada+mensyukuri setiap rahmat perjumpaan dengan yang lain.
Dua
sahabat Paulus, yakni St.Timotius dan Titus yang kita kenangkan hari ini juga
mengajak kita menghayati hidup dengan cara pandang yang positif+reflektif: "Beritakanlah firman, siap
sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah
dan nasehatlah dengan segala kesabaran dan pengajaran” (2Timotius 4:2) karena
sebenarnya Roh Kudus yang penuh dengan nilai-nilai positif itu bekerja dalam
kesabaran dan kelembutan hati, membuat kita lebih rendah hati+tetap
berhati-hati, bukan?
"Dari
Tangerang ke Singaparna - Jadilah org yg benar2 bijaksana."
Salam
HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui.
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Tuhan memberkati & Bunda merestui.
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar