Pekan Biasa XXX
Rom 8:12-17; Mzm 68:2.4.6-7ab.20-21; Luk 13:10-17
"Salvator
Mundi - Penyelamat Dunia."
Inilah
salah satu gelar untuk Yesus yang selalu hadir untuk membawa keselamatan,
"shalom" bagi semua orang.Mengacu
pada Injil hari ini, kita melihat seorang perempuan yang 18 tahun dirasuki roh
jahat. Ia menjalani rentang waktu yang panjang tersebut dengan penuh
penderitaan karena dirasuki roh sehingga sakit sampai bungkuk punggungnya dan
tidak dapat berdiri lagi dengan tegak.
Hal
inilah yang membuat Yesus menyelamatkannya dengan tiga langkah, antara lain:
1.
Tegak.
Ia hadir dengan opsi yang jelas yakni menghadirkan Kerajaan Allah, prinsipnya jelas "salus animarum suprema lex-hukum yang terutama itu adalah keselamatan jiwa."
Ia hadir dengan opsi yang jelas yakni menghadirkan Kerajaan Allah, prinsipnya jelas "salus animarum suprema lex-hukum yang terutama itu adalah keselamatan jiwa."
2.
Tergerak.
HatiNya tersentuh melihat derita orang lain. Ia tidak cuek tapi mudah ber-belaskasihan/ber-empati pada banyak orang yang berkekurangan.
HatiNya tersentuh melihat derita orang lain. Ia tidak cuek tapi mudah ber-belaskasihan/ber-empati pada banyak orang yang berkekurangan.
3.
Bergerak.
Inilah Gerakan Yesus: "Hai ibu, penyakitmu telah sembuh." Kemudian wanita itu ditumpangi-Nya tangan, dan seketika itu juga ia berdiri tegak dan memuliakan Allah.” Ia bukan hanya menjadi teacher/guru atau prayer/pendoa tapi Ia juga menjadi healer/penyembuh. Ia bergerak dan bekerja menolong orang lain dan membebaskannya dari segala bentuk derita. Ia melakukannya dengan tindakan dan kerja nyata, tanpa banyak teori basa basi karna gerakannya adalah gerakan hati nurani, tulus-lurus dan kudus.
Inilah Gerakan Yesus: "Hai ibu, penyakitmu telah sembuh." Kemudian wanita itu ditumpangi-Nya tangan, dan seketika itu juga ia berdiri tegak dan memuliakan Allah.” Ia bukan hanya menjadi teacher/guru atau prayer/pendoa tapi Ia juga menjadi healer/penyembuh. Ia bergerak dan bekerja menolong orang lain dan membebaskannya dari segala bentuk derita. Ia melakukannya dengan tindakan dan kerja nyata, tanpa banyak teori basa basi karna gerakannya adalah gerakan hati nurani, tulus-lurus dan kudus.
Paus
Fransiskus sendiri selalu mengajak kita untuk menjadikan Gereja sebagai
"rumah sakit di medan perang", yakni menjadi "tempat" bagi
semua orang yang "sakit" karena arus dunia sekarang ini.
Bagaimana dengan hidup kita dan gereja kita sendiri? Sudahkah kita menjadi "salvator mundi", penyelamat penyelamat dunia, yang siap tegak-tergerak dan bergerak di tengah banyak penderitaan sesama secara nyata?
“Makan
jamu di rumah pak Johan - Syukur kepadaMu ya Tuhan."
Salam
HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin BBM HIK 7EDF44CE/54E255C0.
NB:
1. SKI – Sekolah Kerahiman Ilahi
@ ORK Radio Cakrawala Jkt, 98.3 FM
Selasa, 27 Okt 2015.
05.00 – 06.00
2. SKI – Sekolah Kerahiman Ilahi
@ Gereja Salib Suci Cilincing Jakarta Utara
Jl Tugu Raya No 12, Cilincing, Jakarta Utara.
Minggu, 1 November 2015 (HR Semua Orang Kudus).
10.00 – 14.00.
@ Gereja Salib Suci Cilincing Jakarta Utara
Jl Tugu Raya No 12, Cilincing, Jakarta Utara.
Minggu, 1 November 2015 (HR Semua Orang Kudus).
10.00 – 14.00.
"Datanglah
dan kamu akan melihatNya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar