Ads 468x60px

Dominic Barberi tentang Maria


HIK : HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI
LECTIO
"Mempersiapkan diri akan kehidupan setelah di dunia, marilah kita mempercayakannya pada perlindungan Maria."
Sebelum menyatakan seberapa yakin kita akan perlindungan dari ia yang terberkati, mari kita lihat situasi dan keadaan kita yang menyedihkan.
Tentu sangat disayangkan kalau kita memiliki musuh, akan tetapi, lebih jauh berbahaya ketika kita memilikinya namun tanpa menyadarinya.
Baiklah ini akan membantu kita mengidentifikasi "musuh-musuh" kita.
Kita adalah manusia.
Manusia adalah berdosa.
Sebagai manusia, musuh kita adalah neraka.
Sebagai pendosa, musuh kita adalah surga.
Ketidak-adilan setan ingin kita menjadi terkutuk, dan keadilan Allah ingin kita dihukum.
Neraka dan surga sama-sama "memusuhi" kita dan kita berada di tengah-tengahnya, antara murka Allah dan kelicikan setan.
Bagaimana kita dapat melindungi diri dari dua kekuatan besar yang saling berlawanan seperti ini ?
Jangan kuatir, saudara-saudariku.
Di dalam Maria, kita memiliki seorang pembela untuk melawan kemarahan surga dan amarah neraka.
Dia dapat melucuti keadilan Allah dan mengalahkan rancangan-rancangan setan.
Maria menakutkan bagi musuh jiwa kita, karena ia sekuat tentara yang siap maju berperang.
Maria bagaikan menara kokoh yang tak dapat diserang musuh manapun, dengan seribu perisai yang menyelubungi dan dijaga pasukan tempur gagah berani.
Inilah pertahanan kita dan kemenangan atas musuh kita.
Untuk menjadi aman, kita hanya perlu mundur ke dalam menara ini dan tinggal di dalamnya.
Jika kita masih kuatir, biarlah karena kekuatiran kalau-kalau kita mengasingkan diri dari Maria dan perlindungannya.
Marilah kita percaya saja dan tidak takut pada apa-apa lagi.
Lalu, bagaimana dengan murka Allah ?
Kita tidak hanya takut pada setan tapi juga pada murka keadilan Allah, yang sesungguhnya, sayang sekali, sering kali adalah akibat dari dosa-dosa kita.
Ini yang membuat kita ketakutan; ini yang membuat kita goyah.
Memang benar bahwa orang-orang yang baik memiliki Maria sebagai pelindung dalam setiap krisis kehidupan mereka, tapi bagaimana dengan kita yang tidak baik, kita yang berdosa ini ?
Allah jengkel dengan kita.
Siapa yang dapat membebaskan kita dari kemarahan Allah ?
Tidak ada yang dapat melawan Yang Mahakuasa.
Jika Allah ingin menghukum kita karena dosa-dosa kita, siapakah yang dapat mencegah Dia?
Maria bisa!
Maria bisa, dengan campur tangannya.
Maria memiliki pengaruh terhadap Allah lebih dari seluruh kumpulan seluruh Orang Kudus di Surga.
Rahmat kita yang telah hilang akibat dosa, dapat ditemukan Maria.
Maria tidak menemukan rahmatnya sendiri yang hilang, karena ia tidak pernah menghilangkannya.
Yang ia temukan kembali adalah rahmat milik kita yang hilang.
Mari kita mencari rahmat kita yang hilang itu lewat Maria.
Ia selalu menemukan apa yang ia cari dan tidak pernah gagal.
Pencarian Maria tidak pernah sia-sia, dan kita juga tidak; jika kita mencari rahmat kita yang hilang itu bersama dan lewat Maria.
-------
* Tulisan Blessed Dominic Barberi (1792-1849), seorang Imam Passionist Italia, Theologian, yang menerima John Henry Newman ke dalam Gereja Katolik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar