HIK. HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN IMAN KASIH.
HARAPAN IMAN KASIH.
Sabtu, 10 November 2018
Peringatan St. Leo Agung, Paus dan Pujangga Gereja
Filipi (4:10-19)
(Mzm 112:1-2.5-6.8a.9)
Lukas (16:9-15)
Peringatan St. Leo Agung, Paus dan Pujangga Gereja
Filipi (4:10-19)
(Mzm 112:1-2.5-6.8a.9)
Lukas (16:9-15)
"Pecunia non olet - Uang itu tidak berbau."
Inilah salah satu ucapan Kaisar Vespasianus yang membuat pajak kota Roma dimana diyakini bahwa uang itu netral.
Ia tidak bersifat baik atau jahat karna tergantung siapa pemakainya.
Ia tidak bersifat baik atau jahat karna tergantung siapa pemakainya.
Disinilah, kita diajak untuk memakai "mamon" (uang/ harta milik) sebagai cara untuk memuliakan Allah dan mengangkat sesama manusia.
"Mamon" sendiri berasal dari kata Aram yang berarti: uang/laba. Uang itu dikatakan sebagai "mamon tidak sah", tidak hanya dikarenakan diperoleh dengan jalan tidak jujur tapi juga karena landasan dasar bahwa uang itu bukan milik mutlak manusia, melainkan pinjaman dari Allah, guna aneka kepentingan abadi dan harus digunakan hanya untuk tujuan itu.
Jelasnya, Tuhan menyatakan secara tidak langsung bahwa "uang" dapat dipergunakan sebagai sarana untuk menolong orang lain, dan rasa berterima kasih orang-orang yang tertolong itu akan memastikan suatu sambutan yang baik di dalam keabadian: “Ikatlah persahabatan dengan mempergunakan mamon yang tidak jujur."
Ya, "uang" dapat menjadi berkat, juga bisa menjadi kutuk, tergantung bagaimana menggunakannya: menjadikannya pemuas keinginan pribadi atau sebagai sumber untuk melayani sesama.
Seharusnyalah kita bijak dalam memaksimalkan penggunaan "uang", yang sudah dipercayakan pada kita. Ingatlah bahwa uang tidak dapat dibawa mati. Uang hanya bernilai selama kita hidup saja, maka jangan gunakan uang hanya untuk diri sendiri, gunakanlah juga untuk keselamatan orang lain, karna tepatlah kata Cicero dalam 'De Legibus', "salus populi suprema lex-keselamatan manusia (adalah) hukum tertinggi."
"Dari Surabaya ke Istana Kana - Jadilah orang yang kaya dan bijaksana."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
NB:
Kutipan Teks Misa:
“Apa yang ditaburkan seseorang, itu akan dituai juga, dan upah seseorang itu sesuai dengan perbuatannya” (St. Leo Agung)
Kutipan Teks Misa:
“Apa yang ditaburkan seseorang, itu akan dituai juga, dan upah seseorang itu sesuai dengan perbuatannya” (St. Leo Agung)
Antifon Pembuka (Sir 45:30)
Tuhan mengikat perjanjian damai dengannya, mengangkat dia menjadi pemimpin umat dan memberinya martabat imam agung.
Tuhan mengikat perjanjian damai dengannya, mengangkat dia menjadi pemimpin umat dan memberinya martabat imam agung.
Doa Pembuka
Ya Allah, Engkau menghendaki agar Gereja-Mu dibangun di atas wadas kokoh Rasul Petrus tak pernah dikalahkan oleh kekuatan mereka. Kami mohon semoga berkat doa Santo Leo Agung, umat-Mu berpegang teguh pada kebenaran-Mu dan selalu dilindungi dalam damai-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, kini sepanjang segala masa. Amin.
Ya Allah, Engkau menghendaki agar Gereja-Mu dibangun di atas wadas kokoh Rasul Petrus tak pernah dikalahkan oleh kekuatan mereka. Kami mohon semoga berkat doa Santo Leo Agung, umat-Mu berpegang teguh pada kebenaran-Mu dan selalu dilindungi dalam damai-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus hidup dan berkuasa, Allah, kini sepanjang segala masa. Amin.
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Filipi (4:10-19)
"Segala perkara dapat kutanggung dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku."
"Segala perkara dapat kutanggung dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku."
Saudara-saudara, aku sangat bersukacita dalam Tuhan, bahwa akhirnya kalian semakin menaruh perhatian lagi kepadaku. Memang perhatianmu selalu ada, tetapi tidak ada kesempatan bagimu. Hal ini kukatakan, bukan karena aku kekurangan. Sebab aku telah belajar mencukupi diriku dalam segala keadaan. Aku tahu apa itu kekurangan, dan aku pun tahu apa itu kelimpahan. Dalam segala hal dan dalam segala perkara tiada sesuatu yang merupakan rahasia bagiku; baik dalam hal kenyang, maupun dalam dalam hal kelaparan, baik dalam hal kelimpahan maupun dalam hal kekurangan. Segala perkara dapat kutanggung dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku. Namun baik jugalah perbuatanmu, yaitu bahwa kalian telah mengambil bagian dalam kesusahanku. Kalian sendiri pun tahu, hai orang Filipi. Waktu aku baru mulai mengabarkan Injil, ketika aku berangkat dari Makedonia, tidak ada satu jemaat pun yang mengadakan perhitungan utang-piutang dengan daku selain kalian. Di Tesalonika aku telah satu dua kali menerima kiriman bantuan dari kalian. Yang kuutamakan bukanlah pemberian itu, melainkan buahnya yang makin menambah keuntunganmu. Kini aku telah menerima dari padamu semua yang perlu, malahan lebih daripada itu. Aku berkelimpahan, karena aku telah menerima kirimanmu dari Epafroditus, suatu persembahan yang harum, suatu kurban yang disukai dan berkenan kepada Allah. Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Ref. Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan.
Ayat. (Mzm 112:1-2.5-6.8a.9)
1. Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya. Anak cucunya akan perkasa di bumi, keturunan orang benar akan diberkati.
2. Orang baik menaruh belaskasihan dan memberi pinjaman, ia melakukan segala urusan dengan semestinya. Orang jujur tidak pernah goyah; ia akan dikenang selama-lamanya.
3. Hatinya teguh, ia tidak takut. Ia murah hati, orang miskin diberinya derma; kebajikannya tetap untuk selama-lamanya, tanduknya meninggi dalam kemuliaan.
Ref. Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan.
Ayat. (Mzm 112:1-2.5-6.8a.9)
1. Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya. Anak cucunya akan perkasa di bumi, keturunan orang benar akan diberkati.
2. Orang baik menaruh belaskasihan dan memberi pinjaman, ia melakukan segala urusan dengan semestinya. Orang jujur tidak pernah goyah; ia akan dikenang selama-lamanya.
3. Hatinya teguh, ia tidak takut. Ia murah hati, orang miskin diberinya derma; kebajikannya tetap untuk selama-lamanya, tanduknya meninggi dalam kemuliaan.
Bait Pengantar Injil
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya
Ayat. (2Kor 8:9)
Yesus Kristus telah menjadi miskin, meskipun Ia kaya, agar kalian menjadi kaya berkat kemiskinan-Nya.
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya
Ayat. (2Kor 8:9)
Yesus Kristus telah menjadi miskin, meskipun Ia kaya, agar kalian menjadi kaya berkat kemiskinan-Nya.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas (16:9-15)
"Jika kalian tidak setia mengurus mamon durhaka, siapakah yang mau mempercayakan harta sejati kepadamu?"
"Jika kalian tidak setia mengurus mamon durhaka, siapakah yang mau mempercayakan harta sejati kepadamu?"
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Ikatlah persahabatan dengan mempergunakan mammon yang tidak jujur, supaya jika mammon itu tidak dapat menolong lagi, kalian diterima dalam kemah abadi. Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar. Jadi jika kalian tidak setia mengurus mammon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan harta sejati kepadamu? [Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?] Seorang hamba tidak mungkin mengabdi dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain; atau ia akan setia kepada yang seorang, dan tidak mengindahkan yang lain. Kalian tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada mammon.” Semuanya itu didengar oleh orang-orang Farisi, hamba-hamba uang itu, dan mereka mencemoohkan Yesus. Maka Yesus berkata kepada mereka, “Kalian membenarkan diri di hadapan orang, tetapi Allah mengetahui hatimu. Sebab apa yang dikagumi manusia, dibenci oleh Allah.”
Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan
Teman saya sering membuat kesalahan dalam laporan keuangan, ia tidak teliti, bukti-bukti tidak dikumpulkan dengan teliti, akibatnya laporan akhir sering dikembalikan oleh pimpinannya. Oleh karena ketidaktelitiannya dalam laporan kecil itu, maka waktu ada pilihan ketua bagian keuangan yang lebih tinggi, ia tidak pilih. Alasan dari direkturnya adalah karena ia takut nanti akan semakin banyak kesalahan dalam laporan.
Teman saya sering membuat kesalahan dalam laporan keuangan, ia tidak teliti, bukti-bukti tidak dikumpulkan dengan teliti, akibatnya laporan akhir sering dikembalikan oleh pimpinannya. Oleh karena ketidaktelitiannya dalam laporan kecil itu, maka waktu ada pilihan ketua bagian keuangan yang lebih tinggi, ia tidak pilih. Alasan dari direkturnya adalah karena ia takut nanti akan semakin banyak kesalahan dalam laporan.
Seorang mahasiswa yang bekerja kelompok sering tidak datang dan tidak memberitahukan alasannya, waktu mau diangkat menjadi pimpinan regu, ditolak oleh semua temannya. Alasannya adalah mereka takut bahwa dia nanti juga akan tidak setia datang waktu menjadi pimpinan.
Yesus dalam Injil hari ini menandaskan semangat yang sama, "Yang setia dalam perkara kecil ia akan setia juga dalam perkara besar, dan yang tidak setia pada perkara kecil tidak akan setia dalam perkara besar." Yesus menasihatkan kita agar belajar setia dalam perkara yang kecil, agar nantinya juga setia pada perkara besar. Ia juga mengingatkan kita untuk tidak mengabdi dua tuan, karena akan kacau, ia akan setia pada yang seorang dan tidak pada yang lain.
Kesetiaan dalam hidup ini memang perlu dilatih, dan orang tidak mungkin setia dalam perkara besar kalau tidak pernah setia pada perkara kecil. Ini juga berlaku dalam hal iman. Kalau kita selalu belajar setia dengan melakukan tindakan mencintai orang lain, lama-kelamaan kita juga akan semakin rela mencintai sesama manusia yang lebih besar. Kalau kita selalu berkorban dalam hal kecil, nantinya akan kuat berkorban dalam perkara yang besar. Bagaimana dengan kita sendiri? Apakah kita setia pada hal kecil?
Antifon Komuni (Mat 16:16.18)
Petrus berkata kepada Yesus: Engkau adalah Mesias, Putra Allah yang hidup. Dan Yesus menjawab: Engkau adalah Petrus, dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan Gereja-Ku.
Petrus berkata kepada Yesus: Engkau adalah Mesias, Putra Allah yang hidup. Dan Yesus menjawab: Engkau adalah Petrus, dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan Gereja-Ku.
Tu es Petrus, et super hanc petram ædificabo Ecclesiam meam.
Peter said to Jesus: You are the Christ, the Son of the living God. And Jesus replied: You are Peter, and upon this rock I will build my Church.
Doa Malam
Bapa yang Maharahim, puji syukur atas penyertaan-Mu sepanjang hari ini. Ampunilah dosa dan kesalahan kami yang telah kami lakukan hari ini. Kami serahkan segala keberadaan kami dalam naungan belas kasih-Mu. Semoga Engkau berkenan menyempurnakannya, sehingga layak menjadi pujian bagi kemuliaan-Mu, kini dan sepanjang masa. Amin.
Bapa yang Maharahim, puji syukur atas penyertaan-Mu sepanjang hari ini. Ampunilah dosa dan kesalahan kami yang telah kami lakukan hari ini. Kami serahkan segala keberadaan kami dalam naungan belas kasih-Mu. Semoga Engkau berkenan menyempurnakannya, sehingga layak menjadi pujian bagi kemuliaan-Mu, kini dan sepanjang masa. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar