HIK. HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN IMAN KASIH.
HARAPAN IMAN KASIH.
Kamis, 02 Mei 2019
Hari Biasa Pekan II Paskah
Inilah Injil Yesus Kristus menurut
Kisah Para Rasul (5:27-33)
(Mzm 34:2.9.17-18.19-20; R: 7a)
Yohanes (3:31-36)
Hari Biasa Pekan II Paskah
Inilah Injil Yesus Kristus menurut
Kisah Para Rasul (5:27-33)
(Mzm 34:2.9.17-18.19-20; R: 7a)
Yohanes (3:31-36)
"Credo - Aku percaya."
Itulah nama lain dari syahadat iman yang kita ucapkan setiap misa mingguan.
Ya, kepercayaan kepada Allah itu seyogyanya mempengaruhi "capi/cara pikir, capan-cara pandang dan catin/cara bertindak" kita.
Singkatnya, seperti yang saya tulis dalam buku "3 Bulan 5 Bintang 7 Matahari" (RJK, Kanisius), keberimanan itu seharusnya mewarnai "cahi/cara hidup" kita secara real-aktual dan operasional sehingga iman kita tidak berjalan di atas awan.
Adapun tiga syarat dasar orang yang percaya supaya memperoleh hidup kekal, antara lain:
1. "Humilitas/kerendahan hati":
Bukankah dengan hati yang terbuka dan miskin di hadapanNya, kita lebih berdaya makna, mudah menjadi peka dengan segala karya dan rencana Allah yang kadang juga tersamar?
Bukankah dengan hati yang terbuka dan miskin di hadapanNya, kita lebih berdaya makna, mudah menjadi peka dengan segala karya dan rencana Allah yang kadang juga tersamar?
2. "Fidelitas/kesetiaan":
Kita dipanggil bukan melulu untuk sukses, tapi juga untuk setia, karena dengan setia inilah kita lebih bisa hidup dengan berdayatahan, bahkan ketika banyak mengalami "salib": pergulatan dan pencobaan dalam kehidupan, terlebih ketika terjatuh/dijatuhkan karena dengki/irihati sesama kita.
Kita dipanggil bukan melulu untuk sukses, tapi juga untuk setia, karena dengan setia inilah kita lebih bisa hidup dengan berdayatahan, bahkan ketika banyak mengalami "salib": pergulatan dan pencobaan dalam kehidupan, terlebih ketika terjatuh/dijatuhkan karena dengki/irihati sesama kita.
3. "Veritas/kebenaran":
Inilah "core value" yang membuat kita bisa berdayaguna karena yakin bahwa Allah yang kita ikuti adalah Allah sang Kebenaran, maka kita juga diajak untuk berani berperasaan-berpikiran dan bertindak secara benar, tidak ada kepalsuan/kemunafikan, tidak ada intrik-taktik-konflik dan hal-hal problematik.
Inilah "core value" yang membuat kita bisa berdayaguna karena yakin bahwa Allah yang kita ikuti adalah Allah sang Kebenaran, maka kita juga diajak untuk berani berperasaan-berpikiran dan bertindak secara benar, tidak ada kepalsuan/kemunafikan, tidak ada intrik-taktik-konflik dan hal-hal problematik.
Hal hal yang ada hanyalah kejujuran/kepercayaan tulus yang berkobar-kobar bahwa Allah sang Kebenaran/Veritas benar-benar mencintai kita dan mengajak kita untuk mewartakan "veritas-veritas" kecil setiap harinya dengan pikiran-kata dan tindakan nyata kita.
"Ada buaya di Taman Sari - Kami percaya pada Allah setiap hari."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar