"O.S.A, Ordo Sancti Augustini",
beranggotakan para imam, biarawan, dan biarawati yang menjalani kehidupan religius campuran antara kontemplasi dan pelayanan kerasulan mengikuti Aturan St. Agustinus dari Hippo (354-430), yaitu dokumen singkat yang memberikan pedoman, garis-garis besar tata cara hidup dalam komunitas.
Awalnya, untuk menyatukan beberapa komunitas pertapa, Paus Innosensius pada abad ke-12, memberi mereka pedoman berupa "Aturan Santo Agustinus", dan mereka menyebut diri sebagai "Agustinians".
Ciri khas spiritualnya antara lain; menghidupi secara aktual Injil dan liturgi, persekutuan dan persaudaraan, kegiatan misi sesuai yang dibutuhkan Gereja, dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Ciri khas spiritualnya antara lain; menghidupi secara aktual Injil dan liturgi, persekutuan dan persaudaraan, kegiatan misi sesuai yang dibutuhkan Gereja, dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Para anggota ordo menjalankan pelayanan pastoral, misi pendidikan, dan aktivitas intelektual lainnya secara berkelompok dan menurut pembagian wilayah kerja di seluruh dunia.
Di Indonesia sendiri, para Agustinian bekerja di Papua sejak tahun 1953 dan mendirikan Keuskupan Manokwari pada 1956.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar