HIK. HIDANGAN ISTIMEWA KRISTIANI.
HARAPAN IMAN KASIH.
Rabu, 02 Mei 2018
Peringatan Wajib St. Atanasius, Uskup dan Pujangga Gereja
Kisah Para Rasul (15:1-6)
(Mzm 122:1-2.3-4a.4b-5; Ul: 1)
Yohanes (15:1-8)
"Veritas - Kebenaran."
Inilah salah satu gelar Yesus yang menyatakan diri sebagai pokok anggur yang benar.
Ya, sebagaimana ranting hanya dapat hidup selama hidup dari pokok anggur mengalir ke dalamnya, demikian pula kita hanya mempunyai hidup selama hidup Kristus mengalir ke dalamnya dengan tetap tinggal di dalam Dia, dengan beberapa syarat dasarnya, al:
1. Memelihara Firman Allah senantiasa dalam hati dan pikiran serta menjadikannya penuntun tindakan kita (Yoh 15:7);
2. Memelihara kebiasaan persekutuan yang mendalam dengan Kristus supaya mengambil kekuatan daripada-Nya (Yoh 15:7);
3. Menaati perintah-perintah-Nya, tinggal dalam kasih-Nya
(Yoh 15:10) dan saling mengasihi (Yoh 15:12,17)
4. Memelihara kekudusan, menolak segala dosa dan tunduk kepada pimpinan Roh Kudus (Yoh 15:3;Yoh 17:17; Rom 8:14;
Gal 5:16-25; Ef 5:26; 1Pet 1:22).
Indahnya, tinggal dalam Kristus mengakibatkan Kristus diam di dalam kita terus-menerus (Yoh 15:4), hidup akan berbuah banyak
(Yoh 15:5), berhasil dalam doa (Yoh 15:7) dan sukacita menjadi penuh (Yoh 15:11).
Sebaliknya, dampak dari kegagalan untuk tetap tinggal di dalam Kristus adalah ketidakmampuan untuk berbuah (Yoh 15:4-5), dibuang dari Kristus dan kebinasaan (Yoh 15:2,6).
"Dari Tegal ke Tarsus - Selalulah tinggal bersama Yesus."
Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux - Be the Light -
Jadilah Terang!
(Gen 1:3)
NB:
A.
“Manete in ME - Tinggallah dalam AKU.”
Yesus mengajarkan bahwa hidup bersatu dan tinggal di dalamNya adalah faktor pertama dan terutama dalam hidup beriman: "..Di luar Aku, kamu tdk dpt berbuat apa-apa” (Yoh 15:5)
Lebih lanjut, Yesus yang hadir sebagai "pokok anggur yang benar" berbicara tentang dua macam "ranting": yang berbuah dan yang tidak berbuah.
1) Ranting yang tidak berbuah adalah orang yang tidak lagi memiliki hidup yang datang dari hik-harapan iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus. "Ranting-ranting" ini dipotong yaitu dipisahkan dari hubungan yang vital dengan Kristus (Mat 3:10).
Bila kita tidak lagi tinggal dalam Kristus, Allah menghakimi dan menolak kita (Yoh 15:6).
2) Ranting-ranting yang berbuah adalah orang yang memiliki hidup di dalamnya karena hik-harapan iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus. "Ranting-ranting" ini dibersihkanNya supaya menjadi makin lebat buahnya. Tuhan menyingkirkan segala sesuatu dari kehidupan mereka yg mempersulit mengalirnya hidup yang vital dari Kristus.
Buahnya adalah kualitas hidup yang memuliakan Allah melalui hidup dan kesaksian lewat doa, ucapan dan karya nyata (Mat 3:8; 7:20; Rom 6:22; Gal 5:22-23; Ef 5:9; Fil 1:11).
Adapun setelah kita percaya kepada Kristus dan menerima pengampunan dosa, kita menerima hidup kekal dan kuasa untuk tetap tinggal di dalam Kristus.
Setelah kuasa itu diberikan, kt harus menerima tanggung jawab supaya tetap selamat dan tinggal di dalam Kristus. Sebagaimana ranting hanya dapat hidup selama hidup dari pokok anggur mengalir ke dalamnya, demikian pula kt hanya mempunyai hidup selama hidup Kristus mengalir ke dalamnya dengan tetap tinggal di dalam Dia.
"Cari galah di Sukabumi - Tuhan tinggallah bersama kami."
B.
"Ut omnes unum sint - Supaya mrk mjd satu."
Inilah slh satu harapan+doa Yesus agar kita semua saling bersatu-padu+tinggal di dlm kasihNya, atau dlm bahasa Clara Fey yg sy tulis dlm buku "HERSTORY" (Kanisius), "Manete in Me" (Tinggal di dlm DIA).
Yesus sendiri hari ini hadir sbg pokok anggur dan kita adl ranting2Nya. Adapun 3 cara sederhana spy kt sll bisa mjd "ranting anggur yg hidup", yg berakar dlm iman-bertumbuh dlm persaudaraan+berbuah dlm pelayanan, al:
1. "In God - Di dalam Tuhan":
Semua pikiran-kata+tind yg kita buat tdk melulu berdasarkan kekuatan diri sndiri tp sll kt bawa dlm kuasa+nama Tuhan: "In Nomine Iesu".
2. "With God - Bersama Tuhan":
Semua pikiran-kata+tind kt bawa bersama Tuhan dlm doa+olah rohani kt, dlm devosi+ekaristi stiap harinya. 3."For God-Untuk kemuliaan Tuhan": Smua pikiran-kata+tind kt arahkan bukan melulu berhenti pd kepentingan+aktualisasi diri tp utk semata demi kemuliaan Tuhan.
3. "For God - Untuk kemuliaan Tuhan":
Semua pikiran-kata+tind kt arahkan bukan melulu berhenti pd kepentingan+aktualisasi diri tp utk semata demi kemuliaan Tuhan.
"Cari sepatu buat si Johan - Mari bersatu di dlm Tuhan".
C.
"Manete in Christe - Tinggallah dlm Kristus".
Inilah harapan iman bhw kita diajak u/sll berpola "Kristus sentris", tinggal+hdp di dlm Kristus sang sumber kasih shingga sll bs mjd berkat bg byk org. Inilah juga slh satu sifat Katolik yg sy tulis jg dlm buku "HERSTORY" (Kanisius).
Adapun 3 semangat dsrnya, al:
1. "Servite in caritate - Layanilah dlm cinta kasih":
Inilah slh satu semangat yg sering sy hadirkan ktika memberi retret/misa utk para team medis/karyawan rumah sakit. Sperti Dia yg datang u/melayani, kita juga diajak u/blajar melayani sesama dg kasih sejati dan sepenuh hati. Sudahkah kita blajar mjd pelayan yg murah hati, yg melayani sepenuh hati tanpa menghitung untung rugi?
2. "Donate in caritate - Berbagilah dlm cinta kasih":
Ia bagikan "HIK-Harapan Iman dan Kasih"Nya buat hdp kt. Ia mau dipecah+dibagi bagi. Siapkah kita jg mjd pribadi ekaristis yg siap berbagi, yg rela dipecah+dibagi-bagi semata mata u/kemuliaan Tuhan+kselamatan jiwa sesama?
3. "Gaudete in caritate - Bersukacitalah dlm cintakasih":
Ia mengatakan, "semuanya ini Kukatakan spy sukacitaKu ada di dlm kamu+sukacitamu mjd penuh". Jelas, kasih Allah itu universal (Yun: catholic, bersifat umum), terbuka+membahagiakan semua org. Semua org diberi kesempatan u/mengenal, mengimani+menerima rahmatNya. Ia mjd "pandora", smacam kotak hadiah yg sgt indah bagi kita+byk sesama kita. Sudahkah kita sll mensyukurinya?
Yg pasti, smua tindakan kita didasari oleh nada dasar "C", cinta kita kpd Tuhan (dimensi vertikal) yg terwujud dlm cinta kita kpd sesama (dimensi horisontal). Smg kita sll brjuang "meng-horisontal-kan kerajaan Allah dg kasih kita yg asli dan bukan basa basi, yg nyata dan bukan hanya sekedar mjd pabrik kata-kata.
"Siap galah siap bersih bersih - Slalu tinggallah di dalam kasih."
D.
Buku “Family Way” (RJK, Kanisius).
Yoh 15:1-8:
“Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting padaKu yang tidak berbuah, dipotongNya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku."
Marilah kita sejenak melihat buah, kulit dan biji anggur tersebut dengan pelbagai macam manfaat dan kekuatannya. Berangkat dari kacamata ilmu botani, anggur termasuk buah yang berada dalam keluarga Vitaceae. Anggur sendiri bisa diolah untuk membuat jus anggur, jelly, minuman anggur, minyak biji anggur dan kismis, atau juga bisa dimakan langsung. Bicara soal anggur, juga ada banyak jenis anggur. Beberapa diantaranya, Vitis vinifera, anggur untuk bahan minuman anggur di kawasan Eropa, Vitis labrusca, anggur khas Amerika Utara untuk membuat jus anggur. Vitis riparia, anggur liar di seantero daerah Amerika Utara, kadangkala untuk pembuatan minuman anggur. Vitis rotundifolia, muscadine, dapat digunakan untuk jelly. Vitis aestivalis, varietas Norton yang digunakan untuk pembuatan minuman anggur. Vitis lincecumii, Vitis berlandieri, Vitis cinerea, Vitis rupestris kerap digunakan untuk membuat minuman anggur hibrida.
Bicara soal buah sekaligus kulit anggur, kita perlu ingat bahwa anggur sebetulnya adalah tanaman tertua yang dibudidayakan manusia. Ada sebuah penelitian historis: Pada mummi di Mesir (yang telah berusia lebih dari 3000 tahun), ditemukan biji-biji anggur yang diduga merupakan bekal kematian. Perlu diketahui, anggur adalah buah meja di lingkungan Kekaisaran Yunani dan Mesir Kuno, jelasnya buah anggur ini telah dikonsumsi sejak zaman pra sejarah. Beberapa warna anggur yaitu merah, ungu, hijau dan kuning.
Ada juga banyak pengamatan yang mengatakan bahwa buah anggur mempunyai aneka manfaat, antara lain: terkenal kaya antioksidan; mengandung pelbagai vitamin: C, ProVit A, B1, B2; memiliki serat dan kadar air yang tinggi, serta memiliki kandungan mineral besi, fosfor, kalsium, serta kalium. Banyak kandungan zat besi dan gula juga berguna untuk melancarkan aliran darah dan obat bagi para penderita liver, ginjal dan sistem pencernaan.
Secara sederhana, kegunaan buah anggur dapat disebutkan di bawah ini: Merangsang ginjal dan membantu mengeluarkan ampas-ampas tubuh. Menurunkan tekanan darah. Para penderita sakit perut, migrain, radang sendi, radang usus kecil, reumatik dan keracunan. Menguatkan organ jantung dan menyembuhkan batuk, serta meningkatkan kecantikan kulit karena anggur membersihkan darah. Meningkatkan pengeluaran air susu. Mengandung enzim yang bersifat tonik penggiat fungsi empedu, serta mempunyai kandungan gizi, vitamin dan bahan-bahan metalik, gula dan air.
Bicara soal biji anggur, ternyata banyak penelitian medis yang mengatakan bahwa biji anggur dapat menghentikan penyebaran dari sel-sel kanker. Biji anggur, terlebih karena memiliki kandungan seng dan mangan juga ampuh untuk memerangi penuaan. Seng dan Mangan inilah yang berguna juga untuk menjaga libido seks pria, menjaga kesuburan pria, mengatasi peradangan prostat. Banyak dijual suplemen ekstrak biji anggur merah, yang diklaim bisa mengerem laju penuaan, mencegah penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis) termasuk mencegah stroke dan serangan jantung. Selain itu, biji anggur dapat merangsang pembentukan jaringan kolagen yang menggantikan kulit tua atau rusak. Biji anggur menjanjikan kemampuan lebih baik dalam meredam penuaan dan menggiatkan peremajaan sel-sel tubuh manusia.
Dalam bahasa Injil, sebuah ranting pohon anggur (masing-masing dari kita) tidaklah memiliki kemampuan untuk berbuah. Yang perlu dilakukan ranting-ranting anggur itu (baca; Gereja), hanyalah tinggal di dalam pokok anggur sehingga dengan sendirinya ia akan menghasilkan buah: berguna banyak buat keluarganya dan yang pasti juga berguna buat banyak orang lainnya.
Dkl: kita sebagai anggota keluarga tidaklah memiliki kemampuan untuk menghasilkan buah. Tugas pokok kita, hanyalah melekatkan diri pada Kristus maka dengan sendirinya hidup kita akan berbuah berlimpah-limpah. Satu hal yang perlu diingat juga adalah bahwa, pokok anggur ketika musim berbuah, daun-daunnya harus dipotong, semakin berbuah semakin dibersihkan, supaya semakin bertambah banyak. Marilah kita belajar terus berpegang pada pokok anggur yang benar, sehingga kita juga bisa semakin bisa berakar, bertumbuh dan akhirnya berbuah minimal bagi keluarga kita masing-masing.
“Manete in Me – Tinggallah dalam AKU!”
Ya Allah semesta alam, kembalilah kiranya,
pandanglah dari langit, dan lihatlah!
Indahkanlah pohon anggur ini.
Mazmur 80:15
E.
Kutipan Teks Misa:
Bagaimana persekutuan dengan Yesus harus dibangun? St. Yohanes Paulus II menjelaskan bahwa hubungan setiap murid dengan Yesus haruslah "hidup bersatu mesra" (Anjuran Apostolik Pastores Dabo Vobis, 25 Maret 1992, No. 46). Lebih lanjut dikatakan, "Persatuan kita dengan Tuhan Yesus, yang berakar dalam Pembaptisan dan dipupuk dengan Ekaristi, perlu mengungkapkan diri dan dibarui secara radikal dari hari ke hari." Tambahnya lagi, "Yesus telah mengajarkan kepada kita kenyataan hidup Kristen yang mengagumkan itu, yang juga merupakan jantung hidup rohani, dengan perumpamaan-Nya tentang pokok anggur dan ranting-rantingnya (Yoh 15:1.4-5)
Antifon Pembuka (Bdk. Sir 44:15.14)
Kebijaksanaan orang suci diwartakan para bangsa. Kemuliaannya dikabarkan umat, dan nama mereka hidup terus, dikenang turun-menurun. Alleluya.
In the midst of the Church he opened his mouth, and the Lord filled him with the spirit of wisdom and understanding and clothed him in a robe of glory, alleluia.
Doa Pembuka
Allah Bapa yang kekal dan kuasa, Engkau menugasi Santo Atanasius, Uskup-Mu, untuk membela keallahan Putra-Mu. Kami mohon semoga kebenaran ini semakin meresap di dalam hati kami sehingga kami semakin mendalami iman kami dan semakin berkembang dalam cinta kasih. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Tuhan kami, yang bersama Dikau, dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa. Amin.
Bacaan dari Kisah Para Rasul (15:1-6)
"Paulus dan Barnabas pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem untuk membicarakan soal-soal yang timbul di tengah-tengah jemaat."
Sekali peristiwa, beberapa orang datang dari Yudea ke Antiokhia dan mengajarkan kepada saudara-saudara di situ, “Jikalau kamu tidak disunat menurut adat istiadat yang diwariskan oleh Musa, kamu tidak dapat diselamatkan.” Tetapi Paulus dan Barnabas dengan keras melawan dan membantah pendapat mereka itu. Akhirnya ditetapkan, supaya Paulus dan Barnabas serta beberapa orang lain dari jemaat itu pergi kepada rasul-rasul dan penatua-penatua di Yerusalem untuk membicarakan soal itu. Mereka diantarkan oleh jemaat sampai ke luar kota, lalu mereka berjalan melalui Fenisia dan Samaria, dan di tempat-tempat itu mereka menceritakan pertobatan orang-orang yang tidak mengenal Allah. Hal itu sangat menggembirakan hati saudara-saudara di situ. Setibanya di Yerusalem mereka disambut oleh jemaat dan oleh rasul-rasul serta penatua-penatua, lalu mereka menceritakan segala sesuatu yang dilakukan Allah dengan perantaraan mereka. Tetapi beberapa orang dari golongan Farisi, yang telah menjadi percaya, datang dan berkata, “Orang-orang bukan Yahudi harus disunat dan diwajibkan untuk menuruti hukum Musa.” Maka bersidanglah rasul-rasul dan penatua-penatua untuk membicarakan soal itu.
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan, do = c, 2/4, PS 844
Ref. 'Ku menuju ke altar Allah dengan sukacita
Atau: Mari kita pergi ke rumah Tuhan dengan sukacita!
Ayat. (Mzm 122:1-2.3-4a.4b-5; Ul: 1)
1. Aku bersukacita, ketika orang berkata kepadaku, "Mari kita pergi ke rumah Tuhan." Sekarang kaki kami berdiri di pintu gerbangmu, hai Yerusalem.
2. Hai Yerusalem, yang telah didirikan sebagai kota yang bersambung rapat, kepadamu suku-suku berziarah, yakni suku-suku Tuhan.
3. Untuk bersyukur kepada nama Tuhan sesuai dengan peraturan bagi Israel. Sebab di Yerusalemlah ditaruh kursi-kursi pengadilan, kursi-kursi milik keluarga Raja Daud.
Bait Pengantar Injil, do = bes, PS 954
Ref. Alleluya
Ayat. (Yoh 15:4)
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu, sabda Tuhan. Barangsiapa tinggal di dalam Aku, ia berbuah banyak.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes (15:1-8)
"Barangsiapa tinggal di dalam Aku, dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak."
Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya, dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya supaya berbuah lebih banyak. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting yang menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal ini Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak, dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.”
Inilah Injil Tuhan kita!
U. Sabda-Mu sungguh mengagumkan!
Renungan
"Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting padaKu yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya Ia lebih banyak berbuah" (ayat 1-2). Para murid dan orang-orang yang percaya kepada Tuhan Yesus adalah ranting-ranting yang berbuah". Ranting-ranting itu berbuah karena "menempel" pada pokok anggur yang benar". Bapa memperhatikan secara khusus untuk setiap ranting. "Rasa aman" tercipta karena perhatian Bapa. Kita yang telah menerima kabar gembira Tuhan Yesus yang bangkit diundang, didorong, untuk terus hidup, tetap tinggal dalam Tuhan Yesus.
Injil hari ini menekankan betapa pentingnya kita menempel pada pokok, yaitu Yesus sendiri. Ibarat pohon anggur, kita tidak bisa berbuah jika kita lepas dari pokok. Kita mesti menyatu pada pokok itu. Yesus bersatu dengan kita dan kita bersatu dengan Dia. Tanpa persatuan dengan Yesus, hidup kita tidak menghasilkan buah. Dan karena itu, hidup kita tidak mempunyai makna. Menjadi kering kemudian tidak akan dihargai orang. Hidup kita seperti sampah yang diinjak-injak orang kemudian dibakar. Mengandalkan Tuhan dan bersatu dengan-Nya berarti mau menjalin relasi pribadi yang akrab dengan Tuhan Yesus di dalam doa, pembacaan Kitab Suci, perayaan Ekaristi, atau sarana rohani lainnya. Dengan cara-cara ini, kita akan memperoleh kekuatan dalam menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan hidup.
Antifon Komuni (1Kor 1:23-24)
Kami memaklumkan Kristus yang tersalib, Kristus, kuasa dan kebijaksanaan Allah. Alleluya.
atau 1Kor 3:11
Tidak ada seorangpun yang dapat meletakkan dasar lain dari pada dasar yang telah diletakkan, yaitu Yesus Kristus, alleluya.
No one can lay a foundation other than the one that is there, namely, Jesus Christ, alleluia.
F.
Madah Ibadat Bacaan, Pagi, Siang
(Rabu, 2 Mei 2018)
PW. St. Atanasius,
Uskup & Pujangga Gereja
Ya Allah, bersegeralah menolong aku
Ya Tuhan, perhatikanlah umat-Mu
Kemuliaan...
Alleluya.
MADAH IBADAT BACAAN
Ya gembala yang terhormat
Terimalah pujian umat
Tuhan sendiri terharu
Bila kami memujimu
Kristuslah imam abadi
Yang menghidupkan kembali
Umat baru bagi Allah
Bagaikan mempelai indah
Iapun sudah berkenan
Memilih dan mentahbiskan
Engkau menjadi pelayan
Gembala umat beriman
Terpujilah Allah Bapa
Bersama Putra dan RohNya
Yang melimpahkan kurnia
Kepada kita semua
Amin
MADAH IBADAT PAGI
Pemimpin mulia bapa bijaksana
Yang hari ini kita peringati
Kini berjaya penuh sukacita
Di surga baka
Diberi beban memegang pimpinan
Selaku guru imam umat baru
Dengan teladan memberi bimbingan
Di keuskupan
Semoga kita ditolong doanya
Dan menerima pengampunan dosa
Dihantarkannya menunju ke surga
Menghadap Bapa
Dimulyakanlah Bapa mahamurah
Bersama Putra penebus dunia
Roh kudus pula penghibur Gereja
Slama-lamanya
Amin
MADAH IBADAT SIANG
Engkau Tuhan raja mulya
Yang mengatur segalanya
Fajar pagi Kauterbitkan
Panas siang Kaukobarkan
Padamkan api sengketa
Yang memisahkan sesama
Teguhkan s’mangat berpadu
Yang menyatukan sekutu
Kabulkanlah doa kami
Ya Allah Bapa surgawi
Bersama Putra dan RohMu
Sekarang serta selalu
Amin
DOA
Allah yang kekal dan kuasa, Engkau mendorong uskup santo Atanasius untuk membela keallahan PuteraMu.
Semoga kami dihibur oleh ajaran dan lindungannya dan semakin mengenal dan mencintai Engkau.
Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin
TOUR DE MARIA:
Ambillah dari 'Bunda Kerahiman' dan 'Penghibur orang menderita' teladan dan inspirasi pada setiap saat. Ia akan membimbingmu kepada Putranya dan akan mengajarimu nilai dari setiap jiwa.
Paus Yohanes Paulus II
Lewat Maria, menjadi tampak bahwa Gereja bukanlah sekadar institusi belaka. Gereja adalah seorang pribadi. Ia adalah seorang ibu. Ia sungguh hidup. Dan hanya menjadi seperti Maria, kita menjadi Gereja. Juga pada awal mulanya, Gereja tidak dibuat, tetapi dilahirkan, ketika fiat muncul dari lubuk hati Maria. Inilah keinginan yang paling dalam dari Konsili, agar Gereja dibangun kembali di dalam hati kita, dan Maria menunjukkan jalannya.
Paus Benediktus XVI
G.
HARI PENDIDIKAN NASIONAL.
"Non scholae sed vitae discimus - Kita belajar bukan hanya utk sekolah tapi untuk kehidupan.
Kita duduk di bangku sekolah tidak hanya demi mengejar nilai tapi supaya bisa berarti bagi kehidupan, punya mesin iman "3 tak", otak watak dan akhlak."
Disinilah saya terkenang istilah lama yang sudah banyak dilupakan: "Ing ngarso sung tulada." "Ing madyo mangun karsa". "Tut wuri handayani."
Inilah trilogi semangat pedagogis seorang pemerhati dan tokoh pendidikan Indonesia yang kita kenangkan pada Hardiknas hari ini.
Dalam salah satu catatan kecilnya, KH Dewantara juga pernah mengatakan:
"I am just a regular guy who works for the Indonesian people by way of Indonesia ... I never corrupt the country's wealth. Thank God that I have saved every step of the struggle."
"Aku hanya orang biasa yang bekerja untuk bangsa Indonesia dengan cara Indonesia... Aku tidak pernah mengkorup kekayaan negara. Aku bersyukur kepada Tuhan yang telah menyelamatkan setiap langkah perjuanganku."
Bagaimana dengan kita sendiri?
Bangunlah jiwanya.
Bangunlah raganya!!!!
Selamat Hardiknas, Hari Pendidikan Nasional. Ayo "SEKOLAH",
SEtia dan KOkoh ikut ALLAH."
'guru iku muride pribadhi,
murid iku gurune pribadhi,
piwulange kasangsaraning sesami,
pikolehe hayu lan aruming sesami'
guru itu sang murid
murid itu sang guru
pelajarannya keprihatinan masyarakat
hasilnya keselamatan dan keluhuran martabat sesama.
H.
SCHOOL OF MERCY.
Renungan Dan Doa Harian St.Faustina:
FA hami Tuhan
US ahakan iman
dengan ha TI
yang sederha NA
A.
Rabu Paskah V (2/5)
Yesusku, sekarang aku akan mengusahakan hormat dan puji-pujian bagi nama-Mu sambil berjuang sampai harinya Engkau akan berkata kepadaku, "Cukup!" Setiap jiwa yang telah Engkau percayakan kepadaku akan kucoba tolong dengan doa dan korban supaya rahmat-Mu dapat berkarya dalam diri mereka. (245).
BHSF.951
O Kerahiman Ilahi yang tak terselami, siapa dapat mengagungkan dan menyembah Engkau secara pantas?
O sifat teragung Allah yang mahakuasa, Engkaulah harapan yang menggembirakan bagi orang berdosa.
Dalam satu madah padukanlah dirimu, hai bintang bintang, bumi dan laut; dalam satu paduan suara, nyanyikanlah Kerahiman Ilahi yang tak terselami dengan penuh syukur dan gegap gempita.
B.
Selasa Paskah V (1/5)
Yesus, Engkau andalanku. Aku mengandalkan lautan kerahiman-Mu. Engkau ibuku. (249).
BHSF.1089
Pada 14 April, aku merasa kesehatanku begitu buruk sehingga aku hampir tidak mampu bangun untuk mengikuti misa kudus.
Aku merasa kesehatanku jauh lebih buruk daripada waktu aku dikirim ke sanatorium untuk dirawat. Batukku disertai bunyi bengek dan terdengar bunyi bunyi sengal di dalam paru paruku dan merasakan rasa nyeri yang luar biasa.
Ketika aku menyambut komuni kudus , aku tidak tahu mengapa ada sesuatu yang mendesak aku untuk mendaraskan doa berikut, dan aku mulai mengucapkan doa ini:
"YESUS, KALAU INI MEMANG MERUPAKAN KEHENDAK KUDUS-MU, SEMOGA DARAH-MU YANG MURNI DAN SEHAT MENGALIR DI DALAM ORGAN ORGAN TUBUHKU YANG SAKIT, SEMOGA TUBUH-MU YANG MURNI DAN SEHAT MENGUBAH TUBUHKU YANG LEMAH INI; DAN SEMOGA KEHIDUPAN-MU YANG SEHAT DAN PERKASA MENGALIR DALAM DIRIKU, SUPAYA AKU DAPAT MULAI MELAKSANAKAN KARYA YANG DIPERDEBATKAN INI. SEMUA INI AKAN MENJADI TANDA YANG JELAS DARI KEHENDAK KUDUS-MU BAGIKU."
Ketika aku berdoa seperti itu, tiba tiba aku merasa ada sesuatu yang menggoncang seluruh organ tubuhku, dan dalam sekejap, aku merasa sungguh sungguh sehat.
Napasku terasa lega, seolah olah tidak pernah ada masalah dengan paru paruku. Dan aku tidak merasakan sakit sama sekali. Hal ini menjadi tanda bagiku bahwa aku harus mulai melaksanakan karya itu.
Marilah Berdoa:
LITANI KERAHIMAN ILAHI
(Buku Tribute To Mercy - RJK)
Tuhan, kasihanilah kami;
Tuhan, kasihanilah kami.
Kristus, kasihanilah kami;
Kristus, dengarkanlah kami,
Kristus, kabulkanlah doa kami
Allah Bapa di surga, kasihanilah kami.
Allah Putra Penebus dunia, kasihanilah kami.
Allah Roh Kudus, kasihanilah kami.
Allah Tritunggal Mahakudus,
Tuhan Yang Maha Esa, kasihanilah kami.
Kerahiman Ilahi, yang mengalir dari rahim Bapa, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, sifat Allah yang tertinggi, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, misteri yang tak terselami, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, mata air yang mengalir dari misteri Tritunggal yang Mahakudus,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang tak terselami oleh akal budi, baik manusia maupun malaikat,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, sumber segala kehidupan dan kebahagiaan,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang melampaui surga, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, sumber mukjizat dan segala keajaiban, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang mencangkup seluruh semesta, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang turun ke bumi dalam Pribadi Sabda yang menjelma,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang mengalir dari luka Hati Yesus yang menganga,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang terkandung dalam Hati Yesus bagi kami khususnya bagi orang-orang berdosa, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang tak terselami dalam penetapan Ekaristi kudus,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, dalam pembentukan gereja kudus, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, dalam sakramen baptis yang kudus, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, dalam penyelamatan kami lewat Yesus Kristus,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang menyertai kami sepanjang hidup, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang merengkuh kami, khususnya pada saat kematian,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang menganugerahkan kehidupan kekal, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang menyertai kami setiap saat sepanjang hidup kami, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang melindungi kami dari api neraka, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, dalam pertobatan orang-orang berdosa yang keras hati,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang mempesona para malaikat dan tak terselami oleh orang-orang kudus, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang tak terselami dalam semua misteri Allah,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang merenggut kami keluar dari segala kemalangan,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, sumber kebahagiaan dan sukacita kami, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang memanggil kami dari ketiadaan kepada keberadaan,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang merangkum semua karya tangan Allah,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, mahkota segala karya Allah yang ada maupun yang akan ada,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang didalamnya kami dibenamkan, Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, kelegaan nyaman bagi hati yang sangat menderita,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, harapan satu-satunya bagi jiwa-jiwa yang putus asa,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, tempat istirahat bagi hati, dan damai di tengah ketakutan,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, kesukaan dan kenikmatan jiwa-jiwa yang suci,
Engkau andalanku!
Kerahiman Ilahi, yang membangkitkan harapan di luar segala harapan,
Engkaulah andalanku!
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad,
Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar