Ads 468x60px

Rabu 31 Desember 2014

 St.Silvester I
1 Yoh. 2:18-21; Yoh. 1:1-18.

"Lumen Mundi-Terang Dunia."
Inilah salah satu pernyataan ilahi yqng diwartakan Yesus (Yoh 8:12). Inilah juga yang diwartakan pada bacaan di hari terakhir tahun 2014 ini: "Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia." Dengan kata lain: Yesus adalah terang dunia. Ia tidak sekedar menjadi "bulan" yang meneduhkan atau "bintang" yang mencerahkan atau "matahari" yang menghangatkan. Dia adalah terang abadi, yang cahayanya tidak pernah tenggelam dan terbenam. Dia adalah cahaya sejati, yang terangnya tidak pernah terhalang pun terpisah oleh kabut ataupun hujan.TerangNya selalu menyinari setiap orang yang beriman kepadaNya kapan pun, di mana pun dan dalam keadaan apa pun.


Disinilah, kita juga diajak untuk belajar menjadi "terang" dengan spiritualitas "CAHAYA" menyambut tahun yang baru nanti, al:

1.CA-rilah Tuhan:
Kita diajak untuk selalu tekun berjuang menemukan wajah dan kehendak ilahi yang terselip di setiap rutinitas insani kita setiap harinya.

2.HA-dapi cobaan:
Iman kita adalah iman yang berjalan dalam kenyataan, dan bukan di atas awan.
Dkl: Kita diajak untuk berani menghadapi aneka cobaan dan salib kita masing2 dengan sikap positif-sportif+produktif.
Dalam bahasa St. Ignatius:"lahir untuk berjuang."

3.YA-kini iman:
Di tengah carut marut+ruwet renteng tahun baru, kita diajak untuk meyakini bahwa penyertaan ilahi selalu beserta kita karna Tuhan kita adalah "Imanuel", Tuhan yang beserta kita, yang turun tangan, yang selalu ikut dalam pergulat-geliatan hidup setiap orang yang beriman kepadaNya.

"Ada kabut di Girisonta-
Sambutlah tahun baru dengan hati penuh sukacita."

Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat lux!@RmJostKokoh


Tidak ada komentar:

Posting Komentar