Ads 468x60px

Selasa 07 April 2015

Kis. 2:36-41; Yoh. 20:11-18

“Noli Me tangere-Jangan menyentuh Aku!”
Inilah kalimat yang dikatakan Yesus kepada Magdalena. Yesus tidak memilih 12 rasulnya yang mulia tapi Ia memilih orang "hina", yang seperti Magdalena, yang dalam duka lara dan sengsara tetap setia memelihara kasih untuk Tuhan. Ia yang dulunya adalah perempuan berdosa-" yang daripadanya Yesus pernah mengusir 7 setan" (Mrk 16,9), tapi yang kini memperoleh pengampunan dan persahabatan dengan Kristus.


Adapun 3 teladan iman dari Magdalena, "Illuminata et illuminatrik- yang cerah dan mencerahkan, antara lain:

1.MencariNya:
Meskipun para murid telah pergi meninggalkan makam, Magdalena tetap tinggal.
Ia mencari Dia yang tidak ia jumpai dan sementara ia mencari, ia menangis dan terbakar oleh kasih yang hebat kepada Tuhannya. Ia menjadi figur orang yang setia mendekati Tuhan, bahkan ketika harus menanggung duka lara sendirian.

2.MenjumpaiNya:
Duka berganti suka ketika Magdalena mendengar Yesus memanggil namanya.
Ia bersukacita karena ia adalah orang yang pertama melihat Tuhan bangkit: disapa dan menyapa Tuhannya.

3.MewartakanNya:
Magdalena adalah seorang saksi karya Yesus (8:2-3), 
saksi sengsara dan wafat Yesus (Mat 27:56; Mark 15:40, Yoh 19:25),
saksi pemakaman Yesus (Mat 27:61, Mark 15:47).
Dan pastinya, ia adalah saksi kebangkitan Yesus:
Ia melihat makam terbuka (Yoh 20:2).
Ia bertemu malaikat (Mat 28:1; Mrk 16:1; Luk 24:10),
bahkan ia juga bertemu dengan Yesus (Mat 28:1; Mrk 16:9; Yoh 20:8).

Selanjutnya?
Ia pergi mewartakan kepada yang lain: “Aku melihat Tuhan!”
Inilah tugas seluruh Gereja untuk pergi dan memberitakan bahwa kita telah melihat Tuhan.
Yang pasti, pengalaman "bertemu" dengan Tuhan seharusnya juga menjadi isi kesaksian kita yang telah banyak mengalami perjumpaan pribadi dengan Dia.

"Dari Tangerang ke Rawa Buaya-
Jadilah terang Halelluya!"

Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh


Tidak ada komentar:

Posting Komentar