Ads 468x60px

Selasa 12 Agustus 2014

Pekan Biasa XIX
Yeh. 2:8 - 3:4; Mat. 18:1-5,10,12-14

"Christus Regi - Kristus Raja". Inilah nama Gereja Katedral di Ende, Flores. Mengacu pada bacaan Injil hari ini, Yesus yang hadir sebagai Raja menjelaskan tentang siapa yang terbesar dalam Kerajaan Surga" (Mat 18:1-5). Figur seorang anak kecil dipilih Yesus untuk menyatakan siapa yang terbesar dalam KerajaanNya Sebagai anak-anak Raja, kitapun juga diajak menjadi anak raja yang berhati anak-anak (child) tapi yang tidak kekanak-kanakkan (childish).  Ada banyak hal positif yang dapat kita pelajari dari anak-anak kecil, beberapa diantaranya adalah:


1."Dekat": Kita diajak menjadi orang beriman yang dekat dengan Allah setiap hari, tidak asing tapi akrab lewat hidup doa dan karya baik yang selalu mengandalkan Tuhan karena sadar betapa kecil dan terbatasnya kita.

2."Hangat": Karena kedekatan pada "Yang Ilahi", kita juga diajak untuk mempunyai sifat yang hangat dan bersahabat terhadap "yang insani", sesama dan semesta, lewat sikap hidup harian yang tulus terbuka dan sederhana, yang mudah berpikir positif bahkan terhadap pengalaman buruk kita masing-masing.

3."Taat": Seperti anak kecil yang mudah taat pada orangtuanya, senakal-nakalnya kita-pasti kita tetap mudah percaya dan menaruh banyak harapan pada orangtua kita karena yakin bahwa mereka sungguh mengasihi kita. Wajarlah, kita juga mudah untuk akhirnya mentaatinya. Begitu juga dengan Allah yang bukan hanya "orangtua" tapi "raja", kita diajak untuk menjadi "anak-anak" yang taat padaNya dan selalu berlindung penuh kepadaNya.

"Ikan louhan ikan tuna -Jadilah anak Tuhan yang bijaksana."

"Salam HIK-ers".
Tuhan memberkati + Bunda merestui.
Fiat Lux! (@RomoJostKokoh).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar