Pekan Biasa XXXIII
Why. 3:1-6,14-22; Mzm. 15:2-3ab,3cd-4ab,5; Luk. 19:1-10
Why. 3:1-6,14-22; Mzm. 15:2-3ab,3cd-4ab,5; Luk. 19:1-10
"Vidi-Lihatlah!"
Inilah
sebuah ajakan dari kisah populer di kota Yerikho tentang seorang kepala
pemungut cukai yang kaya dan berbadan pendek bernama Zakeus. Perhatikanlah
kata “melihat” terulang sampai 4x dalam kisah ini.
1.“Zakeus berusaha untuk MELIHAT orang apakah Yesus itu”
2.“Zakeus
memanjat pohon ara untuk MELIHAT Yesus"
3.“Yesus
MELIHAT”
4.“Semua
orang yang MELIHAT hal itu bersungut-sungut"
Adapun
dua kata “MELIHAT” pertama, menggambarkan pergolakan dan pergulatan batiniah
seseorang yang dianggap pendosa oleh seluruh masyarakat. Disinilah
tampak adanya proses perkembangan iman Zakeus: Dari keingintahuan yang mulanya
bersifat dangkal berubah menjadi suatu tindakan nyata yg dalam, yakni
perjuangan yang mengalahkan keterbatasan diri (berlari lebih cepat supaya bisa
di “depan” dan badannya yang pendek yang menjadi penghalang, diatasi dengan
naik pohon ara).
Ya, seolah Zakeus berteriak dari kedalaman hatinya yang rapuh: "Yesus
lihatlah diriku"
Kedua
usaha keras luar biasa inilah yang “dilihat” oleh Yesus. Yesus tidak “MELIHAT” Zakeus sebagai pendosa (seperti orang banyak “MELIHAT”),
tetapi Yesus "MELIHAT" seorang pendosa yang berusaha untuk bertobat
dan mencari keselamatan. Yesus
"MELIHAT" dengan cara yang berbeda dari semua orang. Yesus "MELIHAT" hati yang hancur dan menghargai setiap usaha manusia
yang mau MELIHAT Dia. Sudahkah
kita memiliki cara pandang, "MELIHAT" orang lain seperti cara pandang
Tuhan yang "MELIHAT", bukan melulu menghakimi tapi memahami, bukan
menyakiti tapi memberkati.
Ya,
inilah cara "MELIHAT" yang Tuhan ajarkan, yang penuh sikap mengasihi
melayani dan mengampuni bagi orang seperti Zakeus,
"ZAkatkan harta, KEnali Tuhan, USahakan tobat"
"Cari
bahan di Cipaganti - Lihatlah Tuhan dengan rendah hati"
Salam
HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh.
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar