In Sinu Jesu : When Heart Speaks to Heart

"In Sinu Jesu" :
When Heart Speaks to Heart
- The Journal of a Priest at Prayer.
In Sinu Jesu adalah tulisan/catatan pribadi seorang rahib Benedictine ketika ia merasa Tuhan Yesus dan Bunda Maria berbicara kepada hatinya saat ia sedang tenggelam dalam doa dan Adorasi.
Ia kemudian menuliskan apa yang ia terima itu dan tulisan itu diterbitkan tanpa menyebutkan nama penulisnya.
Beberapa- beberapa kutipan dalam "In Sinu Jesu" :
*
Percaya kepadaKu akan segala kejadian di dalam hidupmu.
Aku tidak akan meninggalkanmu.
Kau adalah milikKu dan Aku tak akan menelantarkanmu.
Nasib semua orang ada dalam tanganKu, tak ada yang terjadi padamu tanpa seijin Aku.
Aku akan memberimu rahmat untuk menerima tantangan-tantangan dan perubahan dalam hidupmu.
Adalah Aku yang berada di balik semua hal yang terjadi padamu.
Tak ada yang luput dari kebijaksanaanKu, tak ada yang luput dari kasihKu, tak ada yang luput dari kemahakuasaanKu.
Percayalah kepadaKu, dan jadilah damai.
Aku memberkatimu dengan segala cinta dari Hati KudusKu.
Jangan takut.
Katakanlah kepadaKu lagi dan lagi bahwa engkau mempercayai kasih kerahimanKu kepadamu.
*
Aku ingin melenyapkan ketakutan dari hidupmu.
Aku ingin engkau merasa dicintai dan dikelilingi dengan kehadiranKu sebagai seorang Bapa, kehadiran yang mendukungmu, yang tidak akan menghalangimu untuk menjadi seseorang yang Aku selalu inginkan atas engkau, suatu kehadiran yang pada gilirannya nanti, membuat engkau juga menjadi, seorang bapa.
*
Banyak sekali jiwa yang hanya membuat sedikit kemajuan atau tidak sama sekali dalam kekudusan karena mereka tidak percaya akan rahmatKu.
Mereka cenderung mengubah diri mereka dalam urusan manusia, dan melupakan bahwa Akulah segala kuasa, segala kemurahan, dan siap setiap saat untuk menyembuhkan dan menguduskan siapa saja yang mempercayakan diri mereka, dengan kelemahan-kelemahan dan dosa-dosanya, kepada Hati paling berbelas kasihKu.
Aku tidak meminta kesempurnaan dari mereka yang telah kupilih menjadi sahabatKu,
Aku hanya meminta agar mereka memberikan kepadaKu ketidaksempurnaan mereka dan beban dosa-dosa mereka, dan memperbolehkan aku melakukan kepada mereka, apa yang mereka sendiri tidak dapat lakukan.
Tidakkah Aku telah mengatakan kepada para muridKu pada malam sebelum aku menderita, "Tanpa Aku, kau tak dapat melakukan apa-apa?"
*
Aku mencintai imam-imamKu, namun hanya sedikit dari mereka yang mempercayai kasihKu kepada mereka.
Kau, percayalah akan kasihKu kepadamu.
*
Ketika aku memilih seorang untuk menjadi imam-Ku, pada saat yang sama Aku memilih ia menjadi sahabat istimewa Hati KudusKu.
Aku menginginkan persahatan dari para imam-Ku dan Aku memberikan persahabatanKu kepada mereka.
*
Jangan mengabaikan Doa Rosario, yang mengikat engkau kepada Maria
Jangan mengabaikan doa Ave Maris Stella dan bentuk kasih lain kepadanya yang ia minta darimu atau yang dapat kau berikan kepadanya yang terinspirasi dari Roh Kudus.
Hal-hal kecil pun bernilai tak terhingga dalam pandanganKu dan pandangannya (Maria).
*
Aku berterima kasih kepadamu atas Doa Ave Maris Stella yang kau persembahkan kepadaku.
Doa itu menyentuh hatiku dan aku menjawab setiap permohonan untukmu.
Itulah sebabnya aku memberi ilham bagimu untuk mendoakannya.
Aku meminta sedikit dari jiwa-jiwa dan aku memberi banyak.
Seperti itulah caraku, dan seperti itu jugalah cara Putraku.
Ya, hati kami tergerak bahkan oleh tindakan terkecil kasih, dan balasan kami kepada mereka melebihi dari apa yang dapat kau bayangkan.
Kami memberkati kamu dan mereka semua yang kau doakan kepada hati kami.
*
Inilah rahasia dari kekudusan : membiarkan diri dibimbing oleh Roh Kudus dalam segala hal.
Carilah bimbingan Roh Kudus.
Panggillah Ia karena Ia tersedia setiap saat bagimu.
Roh Kudus selalu bersama-sama dengan Aku dan BapaKu di dalam kapel jiwamu.
Ia lah penasihatmu melawan dunia, kedagingan, dan kejahatan yaitu si penuduh.
Roh Kudus adalah penasehatmu bersama dengan BapaKu.
*
Roh Kudus tercurah bagi semua Imam pada hari pentahbisannya, dan dalam pencurahan itu diberikan dengan berlimpah untuk tinggal dalam persahabatan dengan Aku dan dalam keintiman dengan Bunda KudusKu.
Namun sedikit sekali para ImamKu yang menerima pemberian ini dan menggunakannya untuk kekudusan yang kucurahkan bagi mereka.
Inilah rahmat yang telah Kukatakan kepadamu : persahabatan dengan Aku, dengan Hati KudusKu, dan kedekatan dengan Hati Maria, seperti yang dialami Santo Yohanes, dan Santo Yosep.
*
Aku tidak meminta engkau untuk beriman secara sempurna.
Aku hanya meminta engkau untuk menjadi sahabatKu dan untuk hidup setiap saat dalam persahabatan IlahiKu.
Semua hal yang lain akan mengikuti kemudian.
Kesempurnaan adalah buah dari persahabatan denganKu, kesempurnaan bukan syarat untuk persahabatan dengan Aku.
*
Tinggallah dalam kehadiranKu di mana saja dan selama yang kau bisa.
Bersama-sama dengan Aku banyak berguna bagi kesembuhan dan kekudusan.
Cukup tinggal bersama Aku dan kamu akan menyerupai Aku.
Datanglah kepadaku, penuh pengharapan dan Aku akan mengatasi semuanya.
Carilah WajahKu dan dekatilah HatiKu, dengan kekaguman dan ketakutan yang suci, dan terlebih, dengan penuh cinta.
Adorasi adalah kesaksian tanpa suara atas keilahianKu.
Adorasi adalah ungkapan pengakuan bahwa Akulah segalanya dan bukan yang lain.
*
Aku ada di dalam Sakramen kasihKu, menunggu ditemani oleh mereka yang telah Kupilih dan Kupanggil dari antara jutaan jiwa-jiwa untuk menjadi ImamKu dan menjadi sahabat istimewa Hati KudusKu.
Akankah ImamKu mengerti bahwa mereka terpanggil bukan hanya untuk mewartakan Aku, namun lebih dari itu, untuk bergantung padaKu, untuk tinggal di dalam Aku, untuk hidup di dalam Aku dan hidup untuk Aku saja dan bukan yang lain!
*
Orang yang mendambakan untuk melihat Wajah EkaristiKu, orang yang mendambakan untuk mendekat kepada HatiKu, tidaklah akan jauh dari Tabernakel.
Aku mengarahkan roh nya ke tempat di mana Aku berada.
Aku menyambut keinginannya untuk berada di dalam kehadiranKu.
Aku memberinya rahmat kehadiranKu di dalam tempat paling tersembunyi di dalam jiwanya.
Di sanalah ia akan menemukan Aku, dan di sanalah ia akan dapat menyembah Aku.
*
Cintai Aku, percaya padaKu, berharap di dalam Aku, dan sembahlah Aku, yakin bahwa Aku akan mengerjakan bagimu, dengan caraKu sendiri, semua yang diinginkan HatiKu atas engkau.
Aku akan membaharui engkau, dengan kuasa rahmatKu dan dengan kuasa Roh Kudus, menjadi orang yang Aku inginkan, menjadi Imam yang akan menanggapi semua kehendakKu dan keinginan Hati KudusKu.
Tak perlu engkau menjadi bingung, tak perlu engkau menjadi takut.
*
Aku ingin kau berbicara kepada umat beriman tentang Misa Kudus sebagai pengorbanan yang murni.
Mereka telah melupakan hal ini.
Tak seorang pun terpikir untuk memberitahu mereka bahwa di dalam Ekaristi, diperbarui kembali pengorbananku di Kayu Salib, dan bahwa Aku hadir di Altar seperti juga Aku hadir di Kayu Salib, sebagai Imam dan sebagai Kurban.
Adalah seluruh pengorbanan demi cinta Ku yang terbentang di depan mereka.
Kau harus memberitahu mereka hal ini.
*
Jangan pernah berpikir bahwa kelemahan dan kekuranganmu menjadi halangan atas pekerjaan rahmat kasihKu di dalam jiwamu.
Kau hanya harus memberikannya kepadaKu seluruhnya dengan kepercayaan akan cahaya kasihKu kepadamu.
Ketika Aku meminta hal tertentu darimu, itu bukanlah untuk menjadi bebanmu, namun untuk memberi bagi engkau suatu jalan pasti untuk mendapatkan rahmatKu.
*
Di permulaan hari ini Aku mempercayakan kepadamu dengan rahmat istimewa sebagai perantara bagi jiwa-jiwa yang akan kukirimkan kepadamu.
Kau juga akan menjadi perantara bagi orang-orang yang akan Kubuat kau lihat di dalam doamu.
Berdoa.
Berdoa lah dengan kepercayaan dan keterbukaan, dan Aku akan menjawab engkau setiap kalinya.
*
Berdoalah bagi seorang yang Kubuat kau mengerti bahwa Aku ingin kau mendoakannya.
Karena doa seorang Imam dapat terasa sampai ke kedalaman purgatory di mana jiwa-jiwa menantikannya, menanti dengan sabar dan dalam penderitaan.
Aku menginginkan jiwa itu dekat kepadaKu dalam cahayaKu.
Aku ingin ia melihat kemuliaan WajahKu dan untuk memuji bersama dengan ibuKu dan Para Kudus.
Kau, dengan mempersembahkan korban suci baginya, akan membantu ia meninggalkan purgatory dan datang kepada cahaya yang ia tunggu-tunggu dan dambakan.
Jangan melalaikan ini.
Aku ingin membebaskan jiwa itu.
*
Aku tak pernah mau meninggalkan engkau sendiri di dunia; itu sebabnya Aku selalu mengelilingi engkau dengan Para KudusKu.
Aku menginginkan bahwa kau menemukan pada mereka, persahabatan sejati, persahabatan yang seluruhnya murni, persahabatan yang tak akan mengecewakan.
Lewat Para Kudus dan perantaraan tak henti mereka untukmu kepadaKu, kau akan, pada nantinya, datang kepadaKu dalam kemuliaan.
Jangan lalai melibatkan Para KudusKu dan ajari orang-orang lain untuk mencari pada Para Kudus pertolongan yang mereka butuhkan dalam pencobaan hidup di dunia.
Di Surga, Para Kudus semua bersukacita telah menolong engkau dalam jalan yang kau tempuh menuju kepadaKu dalam kemuliaan.
*
O Roh Kudus, Jiwa dari jiwaku, aku menyembahMu.
Terangi aku, bimbing aku, hibur aku.
Bangun jiwaku di dalam kebenaran.
Hari ini, hari Senin, adalah hari Mu, O Engkau yang adalah perpanjangan dari Bapa dan Putra.
Aku persembahkan hari ini kepadaMu, O Roh Penghibur Ilahi, dan setiap hari Senin sepanjang hidupku.
Hari ini, aku ingin tinggal di dalam kehadiranMu, mendengarkan ilhamMu, dan patuh pada suaraMu.
O Roh Kudus, datanglah kepadaku lewat Maria, perbarui dan segarkan panggilanku.
Sucikan aku dan semua ImamMu.