Ketika saya berjumpa dan berbincang dengan Bo Sanchez, seorang
"motivator" sekaligus "provokator" jasmani dan rohani yang
begitu "mencintai dunia" dengan segala ruwet rentengnya, yang bahkan
kehadirannya menarik tiga ribuan orang, yang hampir semuanya adalah orang muda Katolik
untuk berdoa, bernyanyi dan bercerita tentang "yang ilahi" dan
"yang insani" dalam acara "Grand Feast" di bilangan
Kemayoran beberapa hari yang lalu, tercandra adanya "P3K" ala Bo
Sanchez ("Pertolongan Pertama Pada Kristianitas") yang bisa menginspirasi
sekaligus mengaspirasi kita sebagai Gereja Katolik, yakni:
1."P" emuridan:
Disciple unchurched: Ia menyadarkan kita bahwa semua orang termasuk para
pendosa terburuk atau juga kelompok "unchurch people" (homoseks,
lesbian, pelacur, narapidana, dll) adalah "keluarga", karena kita
berjalan bersama mereka sebagai murid (disciple) yang sama sama bergerak dan
berarak menuju kepadaNya.
2."P"ersahabatan:
Loving relationship: Prinsip dasarnya "discipleship is a friendship."
Perlunya sebuah relasi yang didasari oleh nada dasar C, cinta kasih, dan inilah
syarat mutlak sebuah persahabatan yang positif, sportif dan produktif, yang
terbuka dan tidak saling menjatuhkan atau mempergunjingkan.
3."P"erutusan:
Kita diutus secara nyata dengan "practical wisdom", yang sangat
praktis setiap harinya, real - aktual - operasional dan kontekstual. Sebuah
kebijaksanaan yang sangat seimbang tentan bagaimana kita mencintai Tuhan dan
tinggal di dalam Tuhan di tengah pelbagai wilayah kehidupan nyata harian kita:
hidup berkeluarga, karir, kesehatan, keuangan, relasi karya dsbnya.
4."K"erendahan hati:
Humilitas! Kita diajak untuk terus ber-aggiornamento, "on going
formation", terbuka secara utuh dan menyeluruh - "open mind open hand
and open heart". Kita diajak untuk terus belajar dari "the
others", dari pelbagai bidang atau para ahli yang lain dengan keyakinan
utama bahwa Allah yang kita imani dan kasihi adalah jauh lebih besar daripada
komunitas dan kualitas diri kita sendiri. Kita juga ditantang untuk terus
berkaarya dengan sikap yang terbuka untuk meng – “up to date” diri, terus
belajar dan berbagi, "bersayap" dalam karya pelayanan juga sekaligus
"berakar" dalam semangat kerendahan hati yang tulus sehingga semakin
teruji sekaligus terpuji.
Fiat Lux. Jadilah Terang!!
HIK - Hidangan Istimewa Kristiani.
(Rm Jost Kokoh Prihatanto)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar