Ads 468x60px

Senin 27 Oktober 2014

Hari Biasa XXX
Ef. 4:32 - 5:8;Mzm. 1:1-2,3,4,6; Luk. 13:10-17.

"Salvator Mundi- Penyelamat Dunia."
Inilah salah satu gelar untuk Yesus yang selalu hadir untuk membawa keselamatan, "shalom" bagi semua orang. Mengacu pada Injil hari ini, kita melihat seorang perempuan yang 18 tahun dirasuki roh jahat. Ia menjalani rentang waktu yang panjang tersebut dengan penuh penderitaan karena dirasuki roh sehingga sakit sampai bungkuk punggungnya.


Hal inilah yang membuat Yesus menyelamatkannya dengan tiga langkah, antara lain:

1. Tegak.
Ia hadir dengan opsi yang jelas yakni menghadirkan Kerajaan Allah, prinsipnya jelas "salus animarum suprema lex-hukum yang terutama itu adalah keselamatan jiwa."

2. Tergerak.
HatiNya tersentuh melihat derita orang lain. Ia tidak cuek tapi mudah ber-belaskasihan/ber-empati pada banyak orang yang berkekurangan.

3. Bergerak.
Inilah Gerakan Yesus. Ia bukan hanya menjadi teacher/guru atau prayer/pendoa tapi Ia juga menjadi healer/penyembuh.

Ia bergerak dan bekerja menolong orang lain dan membebaskannya dari segala bentuk derita.
Ia melakukannya dengan tindakan dan kerja nyata, tanpa banyak teori basa basi karna gerakannya adalah gerakan hati nurani, tulus-lurus dan kudus.

Paus Fransiskus sendiri selalu mengajak kita untuk menjadikan Gereja sebagai "rumah sakit di medan perang", yakni menjadi "tempat" bagi semua orang yang "sakit" karna arus dunia sekarang ini.
Bagaimana dengan hidup kita dan gereja kita sendiri? Sudahkah kita menjadi "salvator mundi", penyelamat2 dunia, yang siap tegak-tergerak dan bergerak di tengah banyak penderitaan sesama secara nyata?

"Dari Baghdad ke Mikronesia - Mari terlibat di tengah dunia!"


Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar