Ads 468x60px

Rabu 15 April 2015


Pekan Paskah II
Kis 5:17-26;Yoh 3:16-2

"IHS-Iesus Hominem Salvator-Yesus Penyelamat Manusia."
Inilah salah satu slogan gereja yang juga terpancang di area Goa Maria Mojosongo Solo.
Inilah juga yang diwartakan Gereja pada hari ini yang mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah untuk menyelamatkan (Yoh 3:16) dengan beberapa indikasi, antara lain:


1. Kasih Allah itu luas dan menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (1Tim 2:4).

2. Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib.
Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih karena korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).

3. Percaya (Yun: pisteuo) mengandung 3 unsur utama:
a) keyakinan bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan Juruselamat.
b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus (Yoh 15:1-10; Yoh 14:21; Yoh 15:4)
c) kepercayaan penuh dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia menuntun hingga keselamatan kekal.

4. "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam Yoh 3:16 ini.
Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani tapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan (Mat 10:28).

5. "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita pada saat kita dilahirkan kembali.

"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu kehidupan yang ilahi, yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat lebih mengenal Allah (Yoh 8:34-36; Yoh 17:3).

Pastinya: Luasnya kasih ilahi ditekankan dengan menyebutkan bahwa obyeknya adalah (seluruh) dunia insani.

Sekalipun kedatangan Kristus mencakup penghakiman, sebagaimana dikemukakan di sepanjang sisa bagian ini, tujuan langsung dari kedatangan tersebut, yang berlandaskan pada kasih ilahi, bukanlah penghakiman melainkan penyelamatan (3:17).

"Beli kue sus di Cimahi -
Yesus itu Raja Kerahiman Ilahi."


Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui
Fiat Lux!@RmJostKokoh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar