Ads 468x60px

Selasa 14 April 2015


Kis 4:32-37;Mzm 93:1ab,1c-2,5;Yoh 3:7-15

"Eternitas-Keabadian."
Inilah salah satu kekhasan hidup kekal seperti yang dijanjikanNya kepada Nikodemus. "Hidup yang kekal" berarti hidup mulia di surga bersama Allah untuk selama-lamanya. Nah, selama kita masih hidup di dunia dan menuju hidup kekal, kita diajak untuk senantiasa percaya kepadaNya dengan mengungkapkan-merayakan dan pastinya dengan mewujudkan ajaran kasihNya.


Inilah sebuah upaya meng-horisontal-kan Kerajaan Allah yang sejati dan abadi.Lebih lanjut, untuk mengungkapkan-merayakan+mewujudkan "cahi-cakir-cadak", "cara hidup-cara pikir-cara bertindak" ala Yesus, kita dapat belajar dari pengalaman iman gereja perdana yang tidak memisahkan "MAP"-"Mimbar Altar Pasar" karena sejatinya iman di "altar/mimbar perjamuan" memang tidak terpisah dari hidup harian di "pasar kehidupan".

Yesus memberikan contoh nyatanya:
memberi makan/minum, memberi tumpangan/pakaian, mengunjungi yang sakit/di penjara dll (Mat 25: 34-46). 
Menyitir kesaksian hidup para rasul:"Tdk ada seorangpun yang berkekurangan diantara mrk; karena semua orang yang mempunyai tanah/rumah, menjual kepunyaannya dan hasil penjualan itu mereka bawa dan letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya" (Kis 4:34-35).

Dengan kata laini: Kita diajak untuk menjadi orang beriman yang berjuang mencapai hidup yang kekal dengan semangat berbagi/berpeduli, berpindah dari pola egosentris ke kristussentris. Pastinya: Allah mengutus Yesus datang ke dunia untuk membawa terang keselamatan bagi siapa saja yang terbuka menyambut diriNya.

Inisiatif keselamatan berasal dari Allah dan dari manusia dituntut sikap percaya.
Tapi, sikap percaya ini bukan hanya diucapkan di bibir saja tapi harus tercermin dalam sikap hidup yang nyata, yang berakar bertumbuh dan berbuah dalam tindakan nyata.

"Dari Pattaya ke Pasar Koja-
Mari berkarya dengan bersahaja."


Salam HIKers,
Tuhan memberkati & Bunda merestui

Fiat Lux!@RmJostKokoh
Pin HIK: 752D878C

Tidak ada komentar:

Posting Komentar